Piala Dunia 2026
Dua Langkah Lagi, Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia Peluang Ukir Kemenangan 57 Tahun Lawan Irak
Timnas Indonesia berada di di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak di putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA - Hasil undian Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde 4 menempatkan Timnas Indonesia berada di Grup B.
Pada undian yang digelar Kamis (17/7) di Malaysia, Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Arab Saudi dan Irak.
Artinya, Timnas Indonesia akan membutuhkan dua kemenangan untuk bisa memastikan lolos ke Piala Dunia 2026 dengan dua pertandingan di Arab Saudi.
Hasil Drawing Kualifikasi Piala Dunia 2026 Ronde empat menghasilkan undian yang menarik. Di Grup A terdiri dari Qatar, Uni Emirat Arab, dan Oman. Sedangkan di Grup B, ada Arab Saudi, Irak, dan Indonesia.
Melihat kekuatan pesaing di Grup B, Irak dan Arab Saudi yang akan menjadi lawan Indonesia. Irak sendiri pernah tampil di putaran final Piala Dunia pada tahun 1986.
Namun mereka langsung tersingkir di babak fase grup.
Di level Asia, Irak juga pernah juara Piala Asia pada tahun 2007 silam.
Baca juga: Head to Head Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Irak, Punya Peluang Lolos ke Piala Dunia?
Berdasarkan rekor pertemuannya, Timnas Indonesia sudah bertemu sebanyak sembilan kali melawan Irak.
Dari 9 pertemuan tersebut, Timnas Indonesia hanya mampu menang sekali pada Kualifikasi Olimpiade pada tahun 1968 silam, 57 tahun lalu.
Timnas Indonesia sendiri pernah satu grup dengan Irak di ronde kedua. Kala itu, Timnas Indonesia memang menelan dua kali kekalahan saat lawan Irak.
Kalah 1-5 di markas lawan, serta takluk 0-2 di SUGBK.
Meski begitu, setidaknya Timnas Indonesia sudah memiliki gambaran bagaimana kekuatan Irak saat ini.
Sedangkan Arab Saudi, tim ini juga termasuk tim elite Asia saat ini. Tim berjuluk Green Falcon itu saat ini berada di peingkat 58 dunia.
Arab Saudi sendiri lolos ke putaran keempat dengan menempati peringkat ketiga grup C ronde ketiga dengan memiliki 13 poin.
Timnas Indonesia tentu akan mendapat sedikit keuntungan jika kambali melawan Arab Saudi di ronde keempat.
Pasalnya, Jay Idzes dkk sudah dua kali melawan Arab Saudi di ronde ketiga dan mendapatkan hasil tak terkalahkan.
Di laga pertama, Skuad Garuda mampu mengimbangi Arab Saudi 1-1 di King Abdullah Stadium. Kemudian, Timnas Indonesia mampu meriah kemenangan 2-0 saat berlaga di SUGBK.
Hasil ini langsung ditanggapi Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Dia ikut mengunggah hasil drawing tersebut dalam instagram pribadinya.
Dalam unggahannya, Erick Thohir memberikan pesan optimistis akan kelanjutan kiprah Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini.
"Kita akan berjuang memberikan yang terbaik untuk merah putih bisa terbang tinggi," tulis Erick Thohir.
Tergabung bersama Arab Saudi dan Irak, bagaimana peluang Timnas Indonesia untuk bisa lolos? Menilik head to head Timnas Indonesia dengan kedua tim tersebut, skuad Garuda punya catatan apik saat bertemu Arab Saudi, tidak pernah kalah.
Dua pertemuan terakhir, Jay Idzes CS mampu menahan imbang 1-1 Arab Saudi pada 5 September dan terkahir mengalahkan Arab Saudi 2-0 pada 19 November 2024.
Sebaliknya, catatan kurang apik justru saat bertemu Irak. Tiga laga terakhir, Timnas Indonesia selalu mengalami kekalahan. Pertama kalaih 5-1 dari Irak pada 15 November 2023, kemudian takluk 1-3 pada 15 Januari 2024 dan terkahir takluk 0-2 dari Irak pada 6 Juni 2024.
Seperti diketahui, nantinya hanya juara grup kualifikasi putaran keempat lah yang langsung lolos ke Piala Dunia 2026.
Sementara masing-masing runner-up grup akan dipertemukan lagi untuk menentukan wakil.
Pemenang dari laga tersebut akan menjalani laga playoff atau penentu satu tiket ke Piala Dunia 2026 dengan menghadapi negara dari konfederasi lain.
Manajer Timnas Indonesia Sumardji yang hadir langsung dalam sesi undian bersama dengan pelatih Patrick Kluivert menyebut bahwa hasil undian ini menjadi keuntungan bagi skuad Garuda.
Pasalnya, Indonesia sudah pernah bertemu dengan Arab Saudi dan juga Irak sehingga sudah mengetahui apa yang jadi kekurangan dan kelebihannya.
“Hasil drawing tadi kita masuk di grup B, Saudi, Irak dan indonesia. Ini sebuah keuntungan buat Timnas Indonesia dikarenakan kita sudah pernah bersama-sama dan kita sudah tahu baik dari sisi kelebihan, kekurangan, kelemahan dan juga keunggulan daripada tim yang akan kami hadapi,” kata Sumardji saat dihubungi Tribunnews.
Setelah keluar hasil drawing ini, Sumardji menyebut Patrick Kluivert beserta jajarannya langsung menyusun persiapan seperti apa yang harus dilakukan Timnas Indonesia.
Salah satu yang menjadi sorotan yakni adanya perbedaan cuaca di Arab Saudi dengan di Eropa.
Kondisi tersebut patut dipelajari mengingat mayorita pemain Timnas Indonesia kini bermain di klub-klub Eropa.
“Tentu sekarang ini tim kepelatihan di bawah Patrick Kluivert itu benar-benar mempersiapkan tim dengan sebaik-baiknya, dengan mendasari dari hasil pertandingan-pertandingan sebelumnya,” ucap Sumardji.
“Karena kita tahu bahwa pastikan akan kita perhitungkan berkaitan dengan soal cuaca karena ini penting sekali, karena antara Timur Tengah dengan Eropa itu tentu berbeda cuacanya maka ini yang harus kita antisipasi bagaimana cara meramu dan cara membuat tim. Bagaimana timnas ini mampu dalam kondisi dan cuaca sesuai dengan yang akan terjadi nanti,” terangnya.
Secara keseluruh Sumardji menyebut hasil drawing itu tak membuat Timnas Indonesia gentar. Patrick Kluivert pun sudah mulai mempelajari bagaimana skema yang tepat untuk skuad Garuda menghadapi Arab Saudi dan Irak.
Seperti diketahui, Indonesia punya catatan apik saat menghadapi Arab Saudi yang dilihat dari dua laga terakhir.
Jay Idzes CS mampu menahan imbang 1-1 Arab Saudi pada 5 September dan terakhir mengalahkan Arab Saudi 2-0 pada 19 November 2024.
Sebaliknya, catatan kurang apik justru saat bertemu Irak. Tiga laga terakhir, kontra Irak, Timnas Indonesia selalu mengalami kekalahan.
Pertama kalah 5-1 dari Irak pada 15 November 2023, kemudian takluk 1-3 pada 15 Januari 2024 dan terakhir takluk 0-2 dari Irak pada 6 Juni 2024.
“Jadi soal bagaimana hasil drawing, kita baik-baik saja dan tidak ada masalah dan tim kepelatihan juga sudah mempersiapkan itu semua,” ujar Sumardji.
“Tadi saya juga sudah berbicara dengan coach Patrick panjang lebar berkaitan dengan langkah apa yang akan kita lakukan termasuk strategi apa yang akan kita tampilkan dalam menghadapi round 4 ini,” katanya.
Seperti diketahui, nantinya hanya juara grup lah yang berhasil lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara masing-masing runner-up grup akan dipertemukan.
Pemenang dari pertandingan tersebut akan menjalani laga play off atau penentu satu tiket ke Piala Dunia 2026 dengan menghadapi negara dari konfederasi lain.
Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia putaran keempat akan berlangsung pada 8-14 Oktober 2025. (Tribunnews/Guruh/Hafidh/Abdul Majid)
Timnas Indonesia Tak Gentar Main di Timur Tengah |
![]() |
---|
Belajar dari Kekalahan Jepang vs Indonesia |
![]() |
---|
Indonesia Peluang Ulang Sejarah kemenangan Lawan Jepang 70 Tahun, Pernah Menang 7-0 |
![]() |
---|
Jepang Vs Indonesia: Menanti Tuah Pasca Salat Magrib, Patrick Kluivert Percaya Diri |
![]() |
---|
Ketua DPRD Takalar Prediksi Indonesia Menang 2-0 atas Cina, Idolakan Ole Romeny |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.