Makassar Mulia

Daftar 31 UMKM Pemenang Tender Program Seragam Sekolah Gratis Pemkot Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM/Siti Aminah
SERAGAM SEKOLAH - Sekretaris Daerah Kota Makassar Andi Zulkfly Nanda dan Kepala Dinas Kominfo Makassar Muhammad Roem diwawancara di Media Center Balaikota Makassar Jl Jenderal Ahmad Yani, Kamis (10/7/2025). Andi Zulkifly Nanda menyampaikan, Pemkot Makassar telah melakukan parsial anggaran untuk memenuhi kebutuhan pengadaan seragam sekolah gratis. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - 31 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) akan menjadi penyedia seragam sekolah gratis bagi siswa baru SD SMP di Kota Makassar. 

31 UMKM tersebut telah menandatangani kontrak usai diumumkan sebagai pemenang berdasarkan berita acara Penetapan Pemenang Pemilihan Penyedia Konsolidasi Seragam Sekolah Nomor: 010/Ulang/Pokmil. Konsolidasi/BPBJ.MKS/VI/2025, tanggal 30 Juni 2025.

Sekretaris daerah Kota Makassar Andi Zulkifly Nanda menyampaikan, Pemkot Makassar telah melakukan parsial anggaran untuk memenuhi kebutuhan pengadaan seragam sekolah gratis ini. 

Sekira Rp11 miliar dialokasikan melalui parsial anggaran untuk menyiapkan sekira 66 ribu seragam untuk murid baru SD dan SMP. 

Total siswa yang akan dapat bantuan ini sebanyak 33 ribu, masing-masing akan menerima dua pasang baju putih merah untuk SD dan putih biru SMP. 

"Itu kan dari anggaran hasil efisiensi, ini sesuai dengan Inpres nomor 1, dalam surat edaran untuk efisiensi itu ada terkait pelayanan pendidikan yang harus diutamakan," ucap Zulkifly di Balaikota Makassar Jl Jenderal Ahmad Yani, Kamis (10/7/2025). 

Adapun harga konsolidasi dalam pengadaan seragam gratis ini ya ini Rp140 ribu untuk seragam SD dan Rp152 ribu untuk satu pasang seragam SMP. 

Baca juga: 500 Lebih Penjahit Dilibatkan dalam Program Seragam Sekolah Gratis

Zulkifly mengakui, seragam gratis ini kemungkinan belum bisa digunakan  siswa baru saat hari pertama sekolah mengingat waktu yang tersisa sangat mepet. 

Ia memprediksi, produksi seragam gratis ini rampung pada minggu ketiga atau keempat bulan Juli. 

Itupun distribusinya tidak bisa dilakukan secara langsung karena butuh proses untuk menyerahkan seragam ini kepada siswa. 

"Kalau saya melihat, masuk sekolah kan tanggal 14 Juli 2025, Itu kan agak sempit waktunya dari sekarang Kemungkinan satu minggu setelahnya lah," ujarnya. 

Sebelum itu, Wali Kota Makassar akan melaunching program ini lebih dulu di beberapa sekolah sebelum dibagikan secara menyeluruh. 

Terkait kekhawatiran orang tua murid, Zulkifly memastikan sekolah akan diberi arahan agar siswa baru tidak diwajibkan langsung memakai seragam pada masa orientasi.

"Bisa jadi nanti orientasi dulu tanpa seragam resmi. Nanti kebijakan teknisnya kita lihat bersama Dinas Pendidikan. Yang jelas pemerintah kota sudah berusaha maksimal supaya masyarakat terbantu," katanya.

Sekolah Dilarang Jual Seragam

Zulkifly mengimbau seluruh sekolah agar tidak melakukan penjualan seragam.

Pemerintah kota telah menyiapkan surat edaran larangan jual beli seragam di lingkungan sekolah.

"Artinya, orang tua tidak wajib beli seragam. Kalau mau menunggu, silakan. Pemerintah kota akan membagikan gratis. Tapi bagi yang mampu, kalau mau membeli dulu juga tidak dilarang," Ujarnya. 

Plt Kepala Sekolah SMP 33 Makassar, Andi Rahayu Cante mengatakan, siswa baru akan menggunakan seragam lamanya untuk sementara waktu. 

Sambil menunggu pembagian seragam gratis, siswa baru SMP akan menggunakan seragam SDnya. 

"Untuk sementara kita imbau anak-anak pakai seragamnya waktu masih SD. Tidak masalah berwarna-warni, kita sambil tunggu program dari pak wali," katanya. 

SMP 33 sendiri akan menerima 285 siswa baru tahun ini. 

Jalur domisili telah terpenuhi kuotanya 50 persen atau 141 calon siswa

Total pendaftar pada jalur domisili sebanyak 897 siswa. 

"Kuota domisili sudah cukup, rinciannya 71 anak yang memilih SMP 33 sebagai pilihan pertama, 68 dengan pilihan kedua dan 2 dengan pilihan ketiga. Jadi hampir berimbang antara pendaftar pilihan pertama dan lemparan," ucapnya. 

Total sembilan rombel yang disiapkan SMP 33 pada penerimaan tahun ini. Setiap rombel diisi 32 siswa. 

Sekarang ini, pendaftar jalur non domisili sedang berlangsung. 

SMP yang berlokasi di Jl Tamalate 8, Kelurahan Kassi-kassi Kota Makassar ini akan menerima 58 siswa jalur afirmasi (20 persen), 14 siswa jalur mutasi (5 persen), 43 jalur prestasi akademik (15 persen), dan 29 siswa jalur prestasi non akademik

Berikut daftar 31 UMKM yang akan menyediakan seragam sekolah bagi anak SD dan SMP di Makassar: 

1. Koperasi Jasa Solusi Kewirausahaan  Indonesia

2. Lpk Fasnur

4. CV Lpk Juli

5. CV Nita Buana Perkasa

6. CV Gnf Digital Printing 

7. CV Berkat Kreatif  Tunggal 

8. PT Nusantara Untuk Negeri 

9. LPK Rayu Makassar

10. CV Power Supply 

11. CV Patris Ainun Nabil Yasnun 

12. PT Ammar Putra Perkasa 

13. CV Mulia Makassar Maju 

14. CV Aisyah Putri Samaenre 

15. Lembaga Pendidikan Amanah

16. PT Sumanjaya Amanah Sukses 

17. CV Cakrawala Timur 

18. PT Saga Karya Raya Indonesia 

19. CV Samawa 

20. A Mudari Tis,A

21. Andi Ilhamsyah

22. Masyita

23. CV F4 Collection 

24. CV Java Nusantara Kp Cibangkonol, Cibiru Wetan Kab Bandung 

25. CV Nur Khairunnisa Komp Mangasa Permai Blok Z1/12 

26 CV Andis Jl Sinassara Komplek Perumahan Griya Sinassara No.7 Makassar 

27. CV Trimuda Gemilang 

28. PT Pataka Noahsantara Indonesia 

29. CV Ghameera Harmonis Utama 

30. CV Kriya Karya  Busana 

31. CV Dian Wahyu Jl Borong Jambu Raya No 7 Makassar. (*)