Calon Kandidat Ketua RT RW di Ujung Tanah Mulai Bentuk Basis

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Calon kandidat Ketua RT/RW di Kota Makassar mulai membentuk basis menjelang pemilihan. 

Camat Ujung Tanah, Amanda Syahwaldi menyampaikan, situasi seperti itu mulai tergambar di wilayahnya. 

Para calon perlahan muncul ke permukaan dengan menunjukkan perhatian kepada masyarakat. 

Ada banyak cara yang dilakukan calon kandidat untuk 'menjual' dirinya kepada masyarakat. 

Ada yang intens bersilaturahmi, mengajak masyarakat berlibur atau jalan-jalan, hingga ikut serta dalam kegiatan kemasyarakatan. 

"Saya lihat sudah banyak yang mulai membentuk basis di masyarakat. Sudah ada calon yang mempersiapkan diri. Itu bagian dari strategi mereka dalam menarik simpati warga," ucap Amanda Syahwaldi kepada Tribun Timur, Kamis (10/7/2025). 

Calon Ketua RT/RW diberi kebebasan untuk melakukan gerakan penggalangan dukungan. 

Mereka diharapkan melakukan hal positif untuk kepentingan masyarakat, bukan hanya pada saat menjelang pemilihan tetapi konsisten saat mereka dipercaya menjadi perwakilan masyarakat tingkat RT/RW.

Paling tidak, ini menjadi ruang agar mereka lebih dekat dengan masyarakat dan bisa mengenali karakter masyarakat di wilayah. 

Begitu juga sebaliknya, masa-masa sebelum pemilihan menjadi kesempatan penting bagi masyarakat untuk menilai sosok yang tepat sebagai representasi mereka. 

Masyarakat jangan sampah salah pilih, apalagi jika diiming-imingi atau dijanjikan sesuatu yang tidak sesuai norma berlaku. 

"Masyarakat harus memilih pemimpin di wilayah masing-masing yang bisa membawa aspirasi dan melayani masyarakat," ujarnya. 

Ketua RT/RW yang dipilih akan menjadi penyambung komunikasi antara warga ke pemerintah setempat. 

"Silahkan pilih yang diyakini bisa berkontribusi untuk warga, bisa aktif, jangan sampai orang yang tidak berdomisili situ yang diberi ruang," katanya. 

Pemerintah Kecamatan Ujung Tanah siap memfasilitasi pemilihan ini, sekarang ini regulasi atau peraturan wali kota masih ditunggu pengesahannya. 

Perwakilan itu akan jadi pedoman dalam melakukan langkah teknis di lapangan.

"Nanti kita akan bentuk KPPS, petugasnya adalah masing-masing Pjs Ketua RT/RW yang menjabat sekarang," tutupnya. (*)