Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Fashion Show Waria

3 Fakta Fashion Show Waria di Maros Digelar H Nurbagang, di Makassar dan Polman Langsung Dibubarkan

Peragaan busana atau fashion show waria di Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel, pekan lalu menunai kecaman dari pemuka agama. Pasalnya, acara tersebut

Editor: Edi Sumardi
DOK PRIBADI
FASHION SHOW WARIA - Peragaan busana atau fashion show waria di Bontocina, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel, Rabu (2/7/2025). Kontes ini diprakarsai oleh H Nurbagang, pemilik salon dan perias pengantin. 

TURIKALE, TRIBUN-TIMUR.COM - Peragaan busana atau fashion show waria di Bontocina, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Sulsel, pekan lalu menunai kecaman dari pemuka agama.

Pasalnya, acara tersebut bertentangan dengan ajaran Islam, agama yang dianut mayoritas warga Maros.

Namun, hingga kini belum ada keterangan dari pihak Pemkab Maros terkait tindakan apa yang akan diambil.

Berikut 3 fakta terkait dengan fashion show waria di Butta Salewangang:

1. Digelar di Acara Pernikahan

Acara ini berlangsung pada Rabu, 2 Juli 2025, di kawasan Bontocina, Kecamatan Turikale.

Para peserta tampak berlenggak-lenggok di atas catwalk dadakan, disambut antusias oleh tamu undangan yang merekam momen tersebut.

2. Polisi: Selingan

Menurut Kasubsi Penmas Polres Maros, Ipda Marwan Afriady, peragaan busana itu merupakan hiburan spontan saat jeda musik elekton.

Acara tersebut bukan bagian dari agenda resmi pernikahan, melainkan inisiatif tamu undangan untuk mengisi waktu istirahat hiburan.

Baca juga: Sosok Haji Nurbagang Inisiator Fashion Show Waria di Maros hingga Viral dan Dikecam

3. Diprakarsai Pemilik Salon

Polisi mengungkap bahwa kontes ini diprakarsai oleh H Nurbagang, pemilik salon dan perias pengantin.

Ia mengadakan acara tersebut dalam pesta pernikahan keponakannya.

Nurbagang diketahui memiliki banyak teman dekat dari kalangan waria yang juga berprofesi di bidang tata rias.

Kasus Sebelumnya

Fashion show waria di Maros bukan kasus pertama di Sulsel.

Belasan waria tampil dalam fashion show di sela acara masuk rumah Jl Bunga Ejaya, Kelurahan Kandea, Kecamatan Bontoala, Makassar, Sulsel, November 2023 lalu.

Kapolsek Bontoala pada saat itu, Kompol Muhammad Idris mengatakan, waria tersebut tiba-tiba muncul di acara masuk rumah.

"Mungkin karena tidak ada hiburan, langsung tiba-tiba mereka punya ide fashion show waria. Bikin ketawa-ketawa tamu," kata Idris, Sabtu (18/11/2023).

Pemilik hajatan hanya sekedar lucu-lucuan.

Namun, dalih itu tidak disertai izin keramaian dan dianggap kurang etis.

Acara tersebut pun dibubarkan.

Pada tahun 2022, Polsek Makassar membubarkan fashion show waria yang dirangkaikan dengan acara ulang tahun di salah satu hotel di Jl Gunung Latimojong, Makassar.

"Dibubarkan. Ternyata tidak ada izinnya," kata Kapolsek Makassar pada saat itu, AKP Andi Aris Abu Bakar Rabu (3/8/2022).

Polisi langsung membubarkan acara itu setelah mendapat informasi dari salah satu ormas.

Sementara, pada November 2021, fasion show waria di Kecamatan Campalagian, Polewali Mandar, Sulawesi Barat dibubarkan aparat.

Kegiatan ini digelar di sela acara aqiqah dan khatam quran di Desa Pappang, Polewali Mandar.

Para waria dan penonton pun langsung membubarkan diri.

Acara ini dibubarkan lantaran tidak memiliki izin serta menimbulkan kerumunan ratusan penonton.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved