Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Presiden Prabowo Umroh

Tak Sekedar Umroh, Presiden Prabowo Ke Jeddah Urus Perkampungan Haji Pernah Digagas Anies

Salah satu agenda utama kunjungan ini adalah membahas kerja sama penyelenggaraan ibadah haji, termasuk rencana pembangunan perkampungan haji Indonesia

|
Humas Kemenag
UMROH - Presiden Prabowo Subianto menunaikan ibadah umroh. Prabowo didampingi Nasaruddin Umar. 

Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan berjanji akan membangun Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi. 

Anies mengatakan, haji dan umroh harus dilihat sebagai investasi jangka panjang yang harus dikerjakan oleh negara. 

Sebab, Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, dan setiap tahun pasti mengirimkan jamaah haji dalam jumlah besar. 

"Setiap tahun, ada haji ada umrah, kenapa kita tak memiliki sumber daya untuk bisa membangun di sana. Kalau kita punya Kampung Haji, maka harapannya bisa menjadi tempat terdepan dan bisa jadi lingkar usaha-usaha milik bangsa Indonesia. Sekarang kita los aja, uang tak kembali ke kita," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (9/2/2024).

Anies mengatakan, Kampung Haji nantinya bisa menjadi penginapan yang bisa dihuni oleh jamaah dari Indonesia.

Kampung Haji juga menjadi etalase budaya dan keragaman kuliner dan hal lain yang memiliki ciri khas Indonesia. 

"Bayangkan kampung ini bisa menampung jamaah bisa dari umrah bisa haji. Disana juga akan menjadi tempat bagi UMKM khususnya makanan Indonesia atau hal-hal yang berbau budaya Indonesia, serta akan memberikan semua pelayanan yang dibutuhkan," tutur Anies. Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 ini juga berharap, Kampung Haji menjadi penggerak ekonomi masyarakat Indonesia di Arab Saudi. 

"Kita secara tujuan ibadah terjalankan, kegiatan perekonomian bergerak dengan baik. Secara perwakilan ada, dia kan bisa mampir ke Kampung Indonesia dan merasakan Indonesia di tanah suci," tandasnya.

Dalam kesempatan tersebut Anies juga memaparkan rencana ke depan untuk memperbaiki pengelolaan haji yang selama ini dianggap problematik.

 Ia berencana melakukan diplomasi untuk menambah kuota haji sebesar 300 ribu jamaah sehingga memangkas waktu tunggu haji, serta reformasi pengelolaan dana haji yang lebih baik lagi.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved