Hari Ini dalam Sejarah: Sat 81/Gultor Dibentuk, Luhut Binsar Panjaitan Jadi Komandan, Prabowo Wakil

Pada tanggal 30 Juni 1982, dibentuklah Satuan Anti Teror Detasemen 81 (Den-81) Kopassandha, melalui surat keputusan nomor SKEP/4/VI/1982 tanggal 30 Juni 1982 yang merupakan Satuan Anti Teror pertama di Indonesia, dengan Mayor Inf. Luhut Binsar Panjaitan sebagai komandan dan Kapten Inf. Prabowo Subianto selaku wakil komandan.

Penunjukan itu bukan tanpa alasan.

Pasalnya, Mayor Inf. Luhut Binsar Panjaitan dan Kapten Inf. Prabowo Subianto diutus oleh ABRI pada tahun 1982 untuk mengikuti Pendidikan Antiteror di Jerman sebelum membentuk satuan antiteror pertama di Indonesia.

Kedua perwira tersebut dikirim untuk mengambil spesialisasi penanggulangan teror ke GSG-9 (Grenzschutzgruppe-9) Jerman dan sekembalinya ke Tanah Air dipercaya untuk menyeleksi dan melatih para prajurit Kopassandha yang ditunjuk ke Den-81. 

Nama Komandan dari Tahun ke Tahun

1. Letkol Inf Luhut Binsar Pandjaitan, M.P.A. (1981–1990)

2. Kolonel Inf - (-)

3. Kolonel Inf - (-)

4. Kolonel Inf - (-)

5. Kolonel Inf Adel Gustimego (1996)

6. Kolonel Inf Zamroni, S.E. (1995–1996)

7. Kolonel Inf Pramono Edhie Wibowo (2000–2001)

8. Kolonel Inf Lodewijk Freidrich Paulus (2001–2003)

9. Kolonel Inf Abdul Rahman Kadir (2003–2005)

10. Kolonel Inf Daniel Ambat (2005–2006)