PSM Makassar
Stok Gelandang PSM Makassar Melimpah, Persaingan Kian Sengit
M Arfan, Rasyid Bakri, Akbar Tanjung, Ananda Raehan, Daisuke Sakai, Achmat Fahrul Aditia, Adil Nur Bangsawan stok gelandang PSM Makassar
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Ari Maryadi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Stok gelandang PSM Makassar melimpah untuk musim 2025/2026.
Saat ini saja, sudah delapan pemain mengisi pos lapangan tengah PSM Makassar.
Mereka adalah M Arfan, Rasyid Bakri, Akbar Tanjung, Ananda Raehan, Daisuke Sakai, Achmat Fahrul Aditia, Adil Nur Bangsawan dan satu pemain anyar pinjaman, Rifki Dwi Septiawan.
Belum termasuk gelandang serang asing yang bakal bergabung, Savio Roberto. Lalu gelandang muda, M Rafli Asrul yang dipinjamkan musim lalu.
Ditambah lagi, tiga pemain yang sering diplot sebagai gelandang walau bukan posisi aslinya, yakni Dzaky Asraf, Ricky Pratama dan Sulthan Zaky.
Melimpahnya posisi gelandang membuat atmosfer persaingan di internal PSM Makassar semakin sengit untuk jadi pilihan utama.
Para pemain pasti menunjukkan performa terbaik demi mendapat tempat utama.
Ada tiga posisi diperebutkan di lapangan tengan tim Juku Eja. Hal ini tak lepas dari taktik sang pelatih, Bernardo Tavares yang memakai tiga gelandang.
Tak hanya itu, banyak opsi dimiliki kalau ada pemain harus absen karena cedera atau akumulasi kartu.
Di lain sisi, hal ini akan berdampak kepada banyaknya pemain yang akan kesulitan mendapat menit bermain.
Bernardo Tavares dalam konferensi pers menegaskan, dalam menentukan pemain di pertandingan dilihat dari hasil latihan selama persiapan.
Ia pun sama sekali tak membeda-bedakan antara pemain asing, lokal, tua dan muda. Baginya siapa yang penampilan terbaik, itulah yang diturunkan di pertandingan.
"Saya selalu menentukan pemain yang layak mendapat menit bermain, ini terlihat dari latihan sebelum pertandingan," tegasnya.
Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak menyebut, stok gelandang PSM Makassar yang melimpah tentu berdasarkan dari kebutuhan pelatih.
Pelatih ingin menciptakan kompetisi dalam timnya, sehingga para pemain akan meningkatkan kemampuan dimiliki demi mendapat tempat bermain.
“Banyak gelandang, banyak pilihan, persaingan lebih bagus. Pemain-pemain bisa berkontribusi dan punya motivasi dapat satu tempat,” sebutnya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Jumat (27/6/2025).
Gelandang yang tampil di bawah performa bukan tak mungkin tersingkir dari PSM Makassar. Kesempatan bermain pastinya kian menipis.
Assegaf menyarankan, agar pemain belum penuhi standar PSM Makassar bisa dipinjamkan ke klub lain untuk tambah pengalaman.
Setelah itu baru ditarik kembali. Langkah ini perlu diambil agar finansial klub tak terbebani juga.
“Pemain sulit dapat tempat bisa dipinjamkan, supaya ada pengalamannya. PSM Makassar bisa juga lebih efisien,” tuturnya.
Siapkan Pengganti Nermin-Balotelli
PSM Makassar melepas dua striker asingnya musim lalu, Nermin Haljeta dan Joao Albertine Pereira atau Balotelli.
Dua striker asing ini menyumbangkan 17 gol kepada PSM Makassar musim lalu.
Nermin Haljeta menjadi top skorer tim dengan 12 golnya, sedangkan Balotelli mengemas lima gol.
Nermin Haljeta berlabuh ke PSIM Yogyakarta, lalu Balotelli bergabung ke Madura United.
Media Officer PSM Makassar, Sulaiman menyampaikan, pihaknya pasti akan mendatangkan sosok pengganti.
“Kalau itu sudah pasti (ada pengganti). Ada pemain keluar, ya pasti ada pemain yang masuk, apalagi untuk posisi striker asing, PSM Makassar melepas dua pemain, Nermin dan Balo,” sebutnya. (*)
Sengketa dengan Wiljan Pluim Selesai, PSM Makassar Segera Daftarkan Pemain Baru |
![]() |
---|
Menuju Super League 2025/2026, PSM Makassar Doa dan Zikir Bersama Anak Yatim |
![]() |
---|
Skuad PSM Makassar 32 Pemain, 9 Pemain Asing |
![]() |
---|
Daftar Lima Klub Super League Paling Banyak Pakai Pemain Brasil, Termasuk PSM Makassar dan Persib |
![]() |
---|
PSM Makassar Dapat Sponsor Baru, Brand Salonpas Terpasang di Jersey Juku Eja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.