Lewat Training Camp Nasional, Astra Motor Sulsel Asah Kemampuan Instruktur Safety Riding

 
TRIBUN-TIMUR.COM – Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi para instruktur safety riding.

Setelah aktif menggelar berbagai kegiatan edukatif terkait keselamatan berkendara, kali ini para instruktur Asmo Sulsel mengikuti Training Camp Safety Riding yang diselenggarakan oleh Astra Motor pusat di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta.

Training camp ini akan berlangsung selama beberapa hari dan menjadi bagian dari rangkaian persiapan menuju ajang bergengsi Astra Honda Safety Riding Instructors Competition (AHSRIC) 2025, yang akan digelar pada 15 Juni mendatang di Jakarta.

Kegiatan ini diikuti oleh instruktur-instruktur terbaik dari seluruh jaringan Main Dealer Astra Motor di Indonesia.

Dalam kompetisi tahun ini, Asmo Sulsel mengirimkan tiga perwakilan terbaik:

Habib Permadi di kategori Instructor Big Bike

Wanny di kategori Instructor Sport

Indra Rahmat di kategori Advisor Sport

Masing-masing peserta akan bertanding dengan motor berbeda sesuai kategori.

Wanny dan Indra menggunakan Honda CB150R untuk kategori Sport dan Advisor, sementara Habib mengandalkan Honda CB650R E-Clutch di kategori Big Bike.

Melalui pelatihan intensif ini, para peserta diasah kembali kemampuan teknik berkendara tingkat lanjut, keterampilan mengedukasi publik, serta pemahaman mendalam mengenai standar keselamatan berkendara terkini.

Materi pelatihan mencakup teknik pengereman, keseimbangan, manuver darurat, slalom course/pylon, hingga metode komunikasi edukatif yang efektif kepada masyarakat.

Habib Permadi, Safety Riding Supervisor Asmo Sulsel, menyampaikan bahwa keikutsertaan timnya dalam training camp ini merupakan bentuk nyata semangat Asmo Sulsel dalam mendukung kampanye keselamatan berkendara melalui gerakan #Cari_Aman.

“Training camp ini memang bertujuan untuk mempersiapkan kami menghadapi kompetisi. Namun, yang lebih penting, kami mendapat kesempatan untuk meningkatkan kapasitas sebagai instruktur, sehingga ilmu keselamatan berkendara yang kami bagikan kepada masyarakat akan semakin bermanfaat,” ungkap Habib.

Melalui partisipasi aktif dalam pelatihan dan kompetisi berskala nasional, Asmo Sulsel berharap dapat terus melahirkan instruktur safety riding yang andal, inspiratif, dan menjadi panutan bagi masyarakat, khususnya para pengguna kendaraan bermotor.(*)