Hilman Syah dan Syahrul Lasinari Bertahan di PSM Makassar, Syamsuddin Umar: Terus Asah Kemampuan

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kiper Hilman Syah dan bek kanan, Syahrul Lasinari dipastikan tetap perkuat PSM Makassar musim 2025/2026.

Hilman Syah telah diumumkan secara resmi memperpanjang kontraknya bersama PSM Makassar, Minggu (1/6/2025).

Kiper asal Jeneponto ini membela PSM Makassar hingga 2028.

Sementara Syahrul Lasinari sisa menunggu waktu diumumkan perpanjangan kontraknya.

Hilman Syah dan Syahrul Lasinari tampil gemilang di posisinya masing-masing selama musim 2024/2025.

Hilman Syah bermain 14 pertandingan di Liga 1. Sebanyak 26 penyelamatan berhasil dicatatkan.

Selain itu, gawang kiper berusia 28 tahun ini tak kebobolan enam kali dan cuma kemasukan delapan gol.

Syahrul Lasinari menjadi sosok penting dalam mengawal sisi kanan pertahanan PSM Makassar.

Buktinya ia bermain 31 kali dari 34 laga dilakoni Juku Eja.

Syahrul Lasinari bisa bertahan dan menyerang sama baiknya. 

Tugas ini ini tidaklah mudah karena membutuh stamina yang prima.

Ditambah pengambilan keputusan tepat, kapan harus bertahan dan kapan harus menyerang.

Syahrul Lasinari tampil kokoh dalam bertahan, sebanyak 48 tekel, 82 intersepsi dan 52 sapuan dibukukan.

Dalam menyerang, pemain berusia 25 tahun ini menorehkan satu assist dan satu gol. Umpan-umpan kunci juga seri dilakukan berujung peluang.

Pengamat Sepak Bola, Syamsuddin Umar menilai PSM Makassar telah berpikir ke depan dengan memperpanjang kontrak Hilman Syah dan Syahrul Lasinari.

“Hilman Syah dan Syahrul Lasinari ini pemain kunci tim. Prospeknya sangat bagus ke depan,” katanya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Minggu (1/6/2025).

Ia berharap, Hilman Syah dan Syahrul Lasinari bisa terus berkembang. 

Keduanya harus terus mengasah kemampuan dimiliki. Paling penting jangan cepat berpuas diri.

“Jangan sudah dipertahankan prestasinya menurun. Bagaimana tetap mengembangkan diri, mengasah diri lebih bagus ke depan,” harap pelatih yang bawa PSM Makassar juara Ligina 1999/2000 ini.

Syamsuddin Umar menambahkan, Hilman Syah dan Syahrul Lasinari bisa menembus Timnas Indonesia.

Sebab, pemain yang bermain di Liga 1 ini memiliki kualitas. 

Pertandingan disajikan bisa menjadi tontonan menarik bagi masyarakat.

"Pemain Liga 1 itu punya tanggungjawab sebagai yang punya prestasi matang. Kita harapkan pemain main di Liga 1 bisa masuk ke Timnas," pungkas mantan Asisten Timnas Indonesia ini. (*)