PSU Pilwali Palopo
Warga Kecewa Putri Dakka Absen Debat Kandidat PSU Pilwali Palopo
Warga Palopo, Egar Muhammad mengatakan, keputusan KPU melaksanakan debat di luar Kota Palopo bukanlah masalah besar.
Penulis: Andi Bunayya Nandini | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM, PALOPO - Putri Dakka tak menghadiri debat Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilwali Palopo.
Pasangan nomor urut satu hanya diwakili oleh Calon Wakil Wali Kota Palopo Haidir Basir.
Debat diadakan di Hotel Claro Makassar, Sabtu (17/5/2025).
Warga Palopo, Egar Muhammad mengatakan, keputusan KPU melaksanakan debat di luar Kota Palopo bukanlah masalah besar.
“Debat publik bisa dilaksanakan di mana saja, karena subtansi debat bukan soal lokasi tapi persoalan argumentasi yang tajam pasangan calon terhadap permasalahan rakyat serta solusi yang dihadirkan,” kata Egar Muhammad, Sabtu (17/5/2025).
Menurutnya, pelaksanaan debat di Kota Makassar merupakan langkah tepat untuk menghindari kemungkinan terburuk dari pendukung paslon yang berada di Kota Palopo.
Debat paslon ini seharusnya diikuti empat pasangan calon Wali Kota Palopo.
Keempatnya adalah Putri Dakka- Haidir Basir, Farid Kasim-Nurhaenih, Rahmat Masri Bandaso-Andi Tenri Karta serta Naili-Akhmad Syarifuddin.
Namun calon wali kota usungan PDI Perjuangan, PAN dan PPP yakni Putri Dakka telah menyampaikan ketidakhadirannya pada debat kandidat tersebut.
Ketidakhadiran Putri Dakka memberikan rasa kecewa bagi masyarakat Palopo.
Menurut Egar, Putri Dakka telah menyia-nyiakan kesempatan kaum perempuan untuk memperlihatkan kualitas di hadapan publik.
“Ketidakhadiran Putri Dakka tentu sangat disayangkan, padahal ini kesempatan bagi kaum perempuan untuk memperlihatkan eksistensi dan kualitasnya di depan publik serta menepis pandangan patriarkis yang selama ini membelenggu dalam kebudayaan masyarakat kita,” jelasnya.
Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa dan Pemuda Kota Palopo itu menduga Putri Dakka ‘buang handuk’ karena perolehan suara terendah pada Pilkada Palopo 2024.
“Berangakat dari Pilkada kemarin, hasil rekapitulasi yang jauh dari harapan mungkin saja menjadi salah satu faktor Putri Dakka tidak mau lagi berjuang bersama masyarakat,” tutupnya. (*)
Laporan Wartawan Kontributor Tribun-Timur: Andi Bunayya Nandini
| Demokrasi Berlarut di Pilkada-PSU Palopo, Warga: Elit Ribut, Rakyat Jadi Korban |
|
|---|
| KPU Klaim PSU Pilkada Palopo Lebih Mudah Dibanding Pilkada 2024 |
|
|---|
| KPU Palopo Tunggu BRPK dari MK untuk Tetapkan Wali Kota Terpilih |
|
|---|
| Pemilih PSU Palopo Berkurang 1.140, Paslon 4 Menang Jauh |
|
|---|
| Naili–Akhmad Syarifuddin Menang Telak di Telluwanua, Raih 4.675 Suara |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.