Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar Lolos Lisensi Klub AFC Challenge League dan Nasional

PSM Makassar lolos lisensi AFC Challenge League (ACGL) dan lisensi nasional.

|
Editor: Muh Hasim Arfah
Ist
LISENSI KLUB – Starting line up PSM Makassar saat melawan Cong An Ha Noi (CAHN) FC pada leg pertama semifinal ASEAN Club Championship (ACC) 2024/2025 di Stadion BJ Habibie, Parepare, Rabu (2/4/2025). PSM Makassar lolos lisensi klub lisensi AFC Challenge League (ACGL) dan lisensi nasional. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – PSM Makassar lolos lisensi AFC Challenge League (ACGL) dan lisensi nasional.

Hal ini berdasarkan Club Licensing Cycle 2024/2025 dilakukan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Ada sejumlah item jadi penilaian, di antaranya sporting, infrastruktur, personal dan administrasI, legal dan finansial.

Manajer PSM Makassar, Muhammad Nur Fajrin bersyukur timnya lolos lisensi klub ACGL dan nasional.  Semua persyaratan bisa dipenuhi.

“Dengan lolosnya PSM Makassar lisensi ACGL dan Liga 1, ini sudah menjadi lebih dari cukup untuk berkompetisi musim depan,” ucapnya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (7/5/2025).

Hanya saja, PSM Makassar tak lolos lisensi AFC Champions League (ACL).

Sehingga Pasukan Ramang tak bisa bermain di kompetisi antarklub tertinggi di Asia.

Namun, PSM Makassar tak sendiri tidak lolos lisensi ACL.

Ada 11 klub Liga 1 tak memenuhi persyaratan juga.

Cuma enam klub Liga 1 lolos lisensi ACL, yakni Persib Bandung, Dewa United, Borneo Samarinda FC, PSS Sleman, Persik Kediri dan Persita Tangerang.

Fajrin mengungkap, persyaratan lolos lisensi ACL lebih tinggi dibandingkan lisensi ACGL dan nasional.

Untuk lolos ACL, syaratnya lisensi pelatih kiper dan pelatih fisik harus A AFC  atau sederajatnya.

Sedangkan, pelatih kiper PSM Makassar saat ini masih lisensi B AFC.

“Persyaratan lisensi ACL sangat tinggi, kita tidak memenuhi karena pelatih kiper yang ada masih lisensi B AFC, bukan A AFC,” tutur alumni Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin ini.

Pemenuhan Lisensi Meningkat

Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus menyampaikan, proses pemenuhan lisensi klub tahun ini menandai peningkatan signifikan, baik dari sisi kualitas manajemen maupun infrastruktur klub.

“Musim ini menjadi tonggak penting karena untuk pertama kalinya dalam sejarah, seluruh klub Liga 1 berhasil lolos lisensi, dengan enam klub berstatus granted penuh,” katanya dalam keterangan tertulis diterima Tribun-Timur.com.

Adapun enam klub Liga 1 yang meraih status granted lisensi tanpa catatan adalah PSS Sleman, Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, Persita Tangerang, Persik Kediri dan Dewa United FC.

Sementara 12 klub lainnya juga dinyatakan lolos namun dengan catatan perbaikan (granted with sanction), terutama di aspek lisensi pelatih dan dokumen administratif.

Sementara Ketua Komite Club Licensing 2024/25, Essy Asiah menjelaskan, proses lisensi kali ini melibatkan pendampingan menyeluruh selama hampir lima bulan.

Lima aspek dinilai yaitu, sporting criteria, infrastructure criteria, personnel and administrative criteria, legal criteria, dan financial criteria.

“Semua aspek ini kami nilai secara ketat bersama tim ahli, dan hasilnya sangat menggembirakan. Terjadi lonjakan pemenuhan aspek yang luar biasa dibanding musim sebelumnya,” jelasnya.

Untuk Liga 2, dari 26 klub yang dinilai, hanya empat klub yang berhasil lolos lisensi. Klub-klub yang lolos tersebut adalah: PSIM Yogyakarta, Bhayangkara Presisi FC, Persijap Jepara dan Deltras FC.

“Ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi kami ke depan, agar semua klub di level ini bisa mengikuti jejak Liga 1,” tambah Essy Asiah.

 

Hasil Club Licensing cycle 2024/25

Regulasi AFC Champions League 2

Granted: PSS Sleman, Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, Persita Tangerang, Persik Kediri, Dewa United FC

Granted with sanction: Persebaya Surabaya, Malut United FC, Bali United FC, Persija Jakarta, PSBS Biak, Arema FC, PSM Makassar, Madura United FC, Persis Solo, Semen Padang FC, PS Barito Putera, PSIS Semarang

Regulasi AFC Challenge League & Liga 1

Granted: PSS Sleman, Borneo FC Samarinda, Persib Bandung, Persita Tangerang, Persik Kediri, Dewa United FC, Persebaya Surabaya, Malut United FC, Bali United FC, Persija Jakarta, PSBS Biak, Arema FC, PSM Makassar, Madura United FC, Persis Solo, Semen Padang FC, PS Barito Putera, PSIS Semarang

Regulasi Liga 2

Granted: PSIM Yogyakarta, Bhayangkara Presisi FC, Persijap Jepara, Deltras FC (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved