Pengangguran
238 Ribu Warga Sulsel Nganggur, Netizen Sarankan Tinggalkan Sulawesi Tagih Janji Prabowo-Gibran
Netizen Facebook Tribun Timur memberikan argumentasinya soal 238 ribu warga Sulawesi Selatan yang menganggur.
TRIBUN-TIMUR.COM- Netizen Facebook Tribun Timur memberikan argumentasinya soal 238 ribu pengangguran di Sulawesi Selatan .
Hal ini terlihat saat dikutip tribun-timur.com, Rabu (7/5/2025),
Mereka pun membahas soal tradisi Sulawesi hingga menyarankan untuk merantau.
Selain itu, netizen pun mengungkap soal kriminal yang merajalela.
Tak hanya itu, netizen pun menagih janji 19 juta lapangan kerja dari pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka berjanji akan membuka 19 juta lapangan kerja, dengan 5 juta di antaranya merupakan green jobs atau pekerjaan ramah lingkungan.
Dia mengucapkan ini dalam pemaparan visi misinya di debat cawapres di Jakarta Convention Center atau JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1/2024).
Menurut Gibran, janji itu bakal terwujud jika agenda hilirisasi, pemerataan pembangunan, transisi mejuju energi hijau, ekonomi kreatif, dan UMKM bisa dikawal.
"Insya Allah akan terbuka 19 juta lapangan pekerjaan untuk generasi muda dan perempuan, 5 juta di anatranya adalah green jobs," ujar Gibran.
Jumlah pengangguran di Sulawesi Selatan (Sulsel) terus meningkat dan membuat banyak pencari kerja frustrasi.
Selain sulit mendapat pekerjaan, proses rekrutmen kerja dianggap tidak adil menambah tekanan mental bagi mereka.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, per Februari 2025, angka pengangguran di Sulsel mencapai 238.800 orang.
Jumlah ini naik 3,97 persen atau bertambah 8.123 orang dibanding Februari 2024.
Berikut reaksi netizen dikutip:
Muh Hafidz Supardi: ini hanya ada karena paktor malas ada juga faktor gengsi yg yg paling utama kenapa di Sulawesi Selatan banyak pengangguran karena tradisi saling berbagi dan jiwa kemanisiaanya tinggi makanya mereka yg nganggur pun masih bisa makan dengan kenyang
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.