Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Khazanah Islam

Bacaan Sholat Lailatul Qadar Lengkap Tata Cara, Jangan Lewatkan di 10 Hari Terakhir Ramadhan

Umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan dan ibadah pada 10 hari terakhir ramadhan, salah satunya sholat lailatul qadar.

Editor: Hasriyani Latif
GENERATED BY AI
SHOLAT LAILATUL QADAR - Ilustrasi dibuat kecerdasan buatan (AI), Senin (17/3/2025), memperlihatkan seseorang sholat. Sholat Lailatul Qadar merupakan ibadah sunnah yang dikerjakan ketika malam-malam terakhir bulan Ramadhan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Salah satu keistimewaan di bulan Ramadhan adalah adanya malam Lailatul Qadar.

Lailatul Qadar adalah satu malam penting yang terjadi di bulan Ramadhan, dalam Al-Qur'an digambarkan sebagai malam lebih baik dari seribu bulan.

Sebagaimana tertuang dalam firman Allah SWT dalam Surah Al-Qadr:3:

لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ 

“Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan.”

Di 10 hari terakhir Ramadhan identik dengan malam Lailatul Qadar.

Umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan dan ibadah pada 10 hari terakhir ramadhan.

Satu diantaranya adalah mendirikan sholat Lailatul Qadar.

Sholat Lailatul Qadar merupakan ibadah sunnah yang dikerjakan ketika malam-malam terakhir bulan Ramadhan.

Amalan ini dapat dijadikan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Banyak yang bertanya soal bacaan dan waktu pelaksanaan sholat lailatul qadar.

Baca juga: Tarawih Pakai Qunut Malam ke Berapa Ramadhan? Ini Penjelasan dan Bacaan Doa Qunut

Untuk diketahui, sholat Lailatul Qadar dapat dikerjakan dengan 2 rakaat hingga maksimal 12 rakaat.

Sementara untuk waktu pelaksanaan Sholat Lailatul Qadar dilakukan pada pukul 20.30 (setelah Isya) hingga sebelum 04.34 (sebelum subuh).

Bacaan Sholat Lailatul Qadar

Adapun bacaan niat sholat Lailatul Qadar sebagai berikut:

- Niat Sholat Lailatul Qadar 2 Rakaat

Berikut bacaan niat sholat Lailatul Qadar:

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Rak’ataini Lillahi Ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatil qadr dua rakaat karena Allah Ta’ala”.

- Niat Sholat Lailatul Qadar 4 Rakaat

أُصَلِّى سُنَّةَ لَيْلَةِ الْقَدْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلّٰهِ تَعَالٰى

Ushalli Sunnata lailatil Qadri Arba’arakaatin Lillahi Ta’aalaa.

Artinya: “Saya niat shalat sunnah lailatil qadr empat rakaat karena Allah Ta’ala”.

Tata Cara Sholat Lailatul Qadar

1. Membaca niat

2. Takbiratul Ikhram

3. Membaca doa iftitah

4. Membaca surat Al-Fatihah

5. Membaca surat pendek

6. Melakukan ruku dengan tenang dan mantap

7. Melakukan gerakan i’tidal dengan tenang dan mantap

8. Melakukan gerakan sujud dengan tenang dan mantap

9. Duduk di antara dua sujud dengan tenang dan mantap

10. Melakukan sujud kedua dengan tenang dan mantap

11. Berdiri untuk melanjutkan shalat pada rakaat kedua

12. Mengulang kembali langkah 4-9

13. Apabila sholat dilakukan dua rakaat, langsung melakukan duduk tasyahud akhir setelah sujud kedua.

Namun, apabila sholat dilakukan empat rakaat, melakukan tasyahud awal, kemudian berdiri kembali dan mengulang langkah 4-9.

14. Mengucapkan salam dengan menoleh ke kanan dan ke kiri.

Keutamaan Sholat Lailatul Qadar

Terdapat sejumlah keutamaan yang didapatkan ketika melaksanakan sholat Lailatul Qadar, diantaranya:

1. Pahala yang besar

Shalat Lailatul Qadar memiliki pahala yang sangat besar, bahkan lebih dari seribu bulan beribadah.

Hal tersebut sesuai dengan firman Allah SWT dalam Surat Al-Qadr ayat 3 yang mengandung arti “Lailatul Qadar lebih baik dari seribu bulan”.

2. Pengampunan dosa

Ketika malam Lailatul Qadar, Allah SWT memberikan pengampunan dosa bagi hamba-Nya yang beribadah dengan ikhlas dan tulus.

Oleh sebab itu, pada malam Lailatul Qadar sangat dianjurkan untuk melakukan ibadah sebanyak-banyaknya dan meminta ampunan dari Allah SWT.

3. Kenaikan derajat

Melaksanakan shalat Lailatul Qadar juga dapat meningkatkan derajat dan kebaikan di sisi Allah SWT.

4. Mendoakan orang lain

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang sangat istimewa.

Sehingga pada malam tersebut dapat dimanfaatkan untuk berdoa kepada Allah SWT agar memberikan kebaikan dan kesejahteraan bagi orang lain.

5. Terlindungi dari gangguan setan

Beribadah di malam Lailatul Qadar akan memberikan perlindungan dari gangguan dan pengaruh setan.

Sehingga orang yang melakukannya dapat merasa aman dan tenang selama beribadah.

Kapan Malam Lailatul Qadar 2025?

Terdapat beberapa riwayat hadits yang menjelaskan kapan Lailatul Qadar akan terjadi. 

Salah satu riwayat menyebutkan secara umum bahwa Lailatul Qadar terjadi pada sepuluh malam terakhir Ramadhan.

Dikutip dari laman MUI, dalam sebuah hadits Aisyah RA berkata:

عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُجَاوِرُ فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ وَيَقُولُ تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ

Dari 'Aisyah, ia berkata, "Rasulullah ﷺ senantiasa beriktikaf pada sepuluh hari terakhir Ramadhan dan beliau bersabda, 'Raihlah malam Lailatul Qadar pada sepuluh hari terakhir.'" (HR Tirmidzi no. 712)

Dalam riwayat lainnya, disebutkan Lailatul Qadar jatuh pada malam ganjil di 10 malam terakhir Ramadhan

Umat Islam bisa mengejar malam Lailatul Qadar di malam ke 21, 23, 25, 27, dan 29 Ramadhan.

Berdasarkan hasil sidang isbat Kementerian Agama (Kemenag), awal Ramadhan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. 

Dengan demikian, 10 malam terakhir Ramadhan akan berlangsung dari tanggal 20 hingga 29 Maret 2025.

Berikut perkiraan tanggal malam Lailatul Qadar:

  • Malam 21 Ramadhan 1446 H: Kamis Malam, 20 Maret 2025 (Malam ganjil)
  • Malam 22 Ramadhan 1446 H: Jumat Malam, 21 Maret 2025
  • Malam 23 Ramadhan 1446 H: Sabtu Malam, 22 Maret 2025 (Malam ganjil)
  • Malam 24 Ramadhan 1446 H: Minggu Malam, 23 Maret 2025
  • Malam 25 Ramadhan 1446 H: Senin Malam, 24 Maret 2025 (Malam ganjil)
  • Malam 26 Ramadhan 1446 H: Selasa Malam, 25 Maret 2025
  • Malam 27 Ramadhan 1446 H: Rabu Malam, 26 Maret 2025 (Malam ganjil)
  • Malam 28 Ramadhan 1446 H: Kamis Malam, 27 Maret 2025
  • Malam 29 Ramadhan 1446 H: Jumat Malam, 28 Maret 2025 (Malam ganjil).(*)
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved