Warga Makassar Ramai-ramai Gadaikan Emas Jelang Lebaran

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Pegadaian Kanwil VI Makassar mencatat peningkatan jumlah transaksi gadai selama Ramadan. 

Transaksi tersebut khususnya pada produk Gadai Konvensional (KCA). 

Peningkatan ini dipicu oleh kebutuhan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan awal Ramadan atau menambah modal usaha. 
Alhasil, mereka ramai-ramai menggadaikan emasnya di momen Ramadan dan menjelang Lebaran. 

Demikian disampaikan Kepala Departemen Bussiness Support Pegadaian Kanwil VI Makassar, Iwan Darmawan.

Ia menyebut, pihaknya mencatat kenaikan volume gadai emas sebesar 2 persen dibandingkan bulan sebelumnya. 

“Hal ini menunjukkan bahwa emas tetap menjadi pilihan utama masyarakat untuk memenuhi kebutuhan likuiditas,” sebutnya, saat dihubungi Tribun-Timur.com, Rabu (12/3/2025). 

Iwan memaparkan, bulan Ramadan selalu menjadi momen yang istimewa bagi Pegadaian.  

Sebab, tren gadai barang, terutama emas, mengalami peningkatan signifikan dibandingkan bulan-bulan biasa. 

Menurutnya, masyarakat memanfaatkan layanan gadai tidak hanya untuk kebutuhan konsumtif, tetapi juga untuk modal usaha dan investasi. 

“Emas baik dalam bentuk perhiasan maupun logam mulia, masih menjadi barang jaminan yang paling banyak digadaikan oleh masyarakat,” paparnya. 

Pegadaian pun, kata dia, berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik.

Hal itu dilakukan guna mendukung aktivitas ekonomi masyarakat selama Ramadan. 

Iwan menambahkan, Pegadaian juga optimis akan terjadi peningkatan transaksi pada produk investasi emas, seperti cicil emas dan tabungan emas. 

Hal itu seiring dengan adanya Tunjangan Hari Raya atau THR dan tren harga emas yang positif. 

Sebagai bentuk kepedulian sosial, Pegadaian Kanwil Makassar juga akan mengadakan berbagai kegiatan bernuansa islami selama Ramadan.