PSM
PSM Makassar Vs Persija Jakarta, Duel Tim Era Perserikatan yang Krisis Kemenangan
Kedua tim memiliki rivalitas tinggi di sepak bola Indonesia dan sering bersaing dalam perburuan juara.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Duel tim era perserikatan akan mewarnai pekan 24 Liga 1 2024/2025, mempertemukan PSM Makassar vs Persija Jakarta.
Kedua tim memiliki rivalitas tinggi di sepak bola Indonesia dan sering bersaing dalam perburuan juara.
Namun, saat ini performa PSM Makassar dan Persija sedang menurun.
PSM Makassar paceklik kemenangan di lima pertandingan terakhir di Liga 1.
Tim berjuluk Juku Eja ini hanya koleksi tiga poin, hasil tiga kali seri dan dua kali kalah.
Akibatnya, PSM Makassar berada di papan tengah klasemen, peringkat sembilan dengan 33 poin.
Sedangkan Persija juga sulit meraih kemenangan di lima laga terakhirnya.
Klub berjuluk Macan Kemayoran ini hanya kantongi satu kemenangan, dua kali imbang dan menelan dua kekalahan.
Meski begitu, posisi Persija masih lebih baik dibandingkan PSM Makassar.
Rizky Ridho cs berada di peringkat empat dengan 40 poin.
PSM Makassar bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Persija.
Namun, pertandingan tak digelar di hadapan pendukung Pasukang Ramang, melainkan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (23/2/2025) pukul 16.30 Wita.
“Pertandingan akan seru, sama-sama tim Perserikatan dan termasuk musuh bebuyutan,” kata Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak saat dihubungi Tribun-Timur.com, Jumat (21/2/2025).
Menurut Assegaf Razak, PSM Makassar punya tantangan berat hadapi Persija.
Pasalnya, catatan pertemuan sejak 2017 di kasta tertinggi sepak bola Indonesia, PSM Makassar hanya menang sekali dari Persija.
Olehnya itu, Bernardo Tavares sebagai pelatih harus menyiapkan tim dengan baik.
Tentunya mempelajari kekuatan, kelemahan, pemain kunci dari Persija.
“Bagaimana persiapkan tim dengan bagus untuk antisipasi permainan Persija,” tuturnya.
Dia menilai, PSM Makassar sejauh ini tampil bagus walau tak meraih kemenangan.
Walau tak bermain di luar, mereka mampu menguasai pertandingan. Cuma banyak peluang tak dimanfaatkan untuk menjadi gol.
Hal ini perlu ditingkatkan. Apalagi, Laskar Pinisi sangat luar biasa kalau bermain bola cepat, truepass ke depan dan samping.
Ditambah lagi, punya penyerang sayap yang memiliki kecepatan.
“PSM Makassar harus ambil inisiatif serangan sejak menit awal. Namun, tetap memikirkan keseimbang tim,” pungkas mantan pelatih PSM Makassar ini. (*)
Lawan Persipare, PSM Makassar Masuki Tahap Akhir Persiapan Jelang Super League 2025/2026 |
![]() |
---|
Hari Ketiga PSM Makassar Latihan, 12 Pemain Masih Absen |
![]() |
---|
Dari Akademi ke Garuda, PSM Makassar Tak Henti Sumbang Pemain ke Timnas Indonesia |
![]() |
---|
PSM Makassar Tak Agresif di Jendela Transfer, GUE PSM Nilai Manajemen Bergerak Taktis |
![]() |
---|
Savio Roberto Gelandang Serang Anyar PSM Makassar, Syamsuddin Umar: Pelatih Lihat Kebutuhan Tim |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.