PSM Makassar
PSM Makassar vs Persija Jakarta, Tantangan Berat Juku Eja Putus Tren Buruk
Persija butuh kemenangan dari PSM Makassar jika ingin terus meramaikan perburuan juara Liga 1.
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar harus bangkit segera.
Tren buruk lima pertandingan tanpa kemenangan harus diputus.
PSM Makassar hanya mengoleksi tiga poin dari lima pertandingan.
Akibatnya, tim berjuluk Juku Eja ini berada di peringkat sembilan dengan 33 poin.
Kesempatan bangkit PSM Makassar ini akan mendapat ujian berat dari Persija Jakarta.
Pasalnya, head to head kedua tim di 13 pertandingan terakhir tak berpihak kepada PSM Makassar.
PSM Makassar cuma menang sekali, itu pun terakhir kali di Liga 1 musim 2017.
Sementara Persija Jakarta mengantongi lima kemenangan. Tujuh laga lainnya berakhir seri.
Persija butuh kemenangan dari PSM Makassar jika ingin terus meramaikan perburuan juara Liga 1.
Baca juga: PSM Makassar Tunggu Keputusan Wali Kota Samarinda Gunakan Stadion Segiri Jamu Persija Jakarta

Macan Kemayoran di posisi empat dengan 40 poin, selisih 10 poin dari Persib Bandung sebagai pemuncak klasemen.
Ditambah lagi, PSM Makassar yang bertindak sebagai tuan rumah belum bisa tampil di kandang sendiri, Stadion BJ Habibie, Parepare.
Lantaran stadion berkapasitas 8 ribu penonton itu belum rampung pengerjaannya.
Anak asuh Bernardo Tavares pun harus kembali menjadi tim musafir.
Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, dibidik sebagai venue menjamu Persija pada Minggu (23/2/2025) pukul 16.30 Wita.
Meski begitu, kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes tak gentar melawan Persija.
Para pemain PSM Makassar akan berusaha meraih kemenangan usai hasil kurang bagus di beberapa pertandingan terakhir.
"Saya berharap di pertandingan berikutnya kami bisa mendapat tiga poin itu," harapnya dikutip dari @liga1match, Rabu (19/2/2025).
Sementara legenda PSM Makassar, Anwar Liko mengatakan, permainan Laskar Pinisi sangat bagus di lima laga terakhir.
Sayang, hasil pertandingan tak berpihak ke PSM Makassar.
Olehnya itu, Yuran Fernandes cs perlu kerja lebih keras lagi. Apalagi, akan melawan Persija Jakarta.
Pasukan Ramang harus bermain spartan dengan siri na pacce.
"Tunjukkan siri na pacce di pertandingan. Raih tiga poin demi akhiri tren buruk," ucapnya.
Balotelli Belum Pasti Main
Striker PSM Makassar, Joao Albertine Pereira atau Balotelli belum dipastikan bisa tampil melawan Persija Jakarta.
Pasalnya, Balotelli mendapat kartu merah langsung saat melawan Arema FC pada Senin (10/2/2025).
Penyerang asal Guinea-Bissau itu menginjak paha Johan Alfarizi. Tak ayal ia langsung diusir dari lapangan setelah dilakukan pengecekan VAR.
Balotelli pun telah menjalani sanksi larangan satu pertandingan saat melawan PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (16/2/2025).
Hanya saja, Balotelli bisa mendapat sanksi tambahan atas kartu merah langsung didapatkan.
Dalam Pasal 58 Ayat 5 Regulasi Liga 1 menjelaskan, pemain yang memperoleh kartu merah langsung tidak diperkenankan bermain satu pertandingan pada pertandingan berikutnya.
"Apabila ada indikasi indisipliner yang menghasilkan kartu merah tersebut, dapat menghasilkan sanksi lebih berat sesuai Kode Disiplin PSSI, maka match commissioner wajib menyampaikan hal tersebut kepada Komite Disiplin PSSI," terang bunyi pasal tersebut.
Sampai saat ini hasil sidang terbaru Komite Disiplin PSSI belum keluar.
Klasemen Liga 1


















Skuad PSM Makassar Libur Dua Hari, Jadwal Lawan Persita Tangerang Tak Berubah |
![]() |
---|
Resky Fandi Dirumorkan Berlabuh ke PSM Makassar, Media Officer: Sah-Sah Saja |
![]() |
---|
Meski Sempat Protes Kritik Yuran Namun Erick Thohir Kaget Hukuman Berat 1 Tahun Larangan Bertanding |
![]() |
---|
PT LIB Tegur Yuran Fernandes Gegara Kritik Pasca Pertandingan Lawan PSS Sleman |
![]() |
---|
Yuran Fernandes Klarifikasi Sindiran Usai Laga PSM vs PSS: Emosi, Bukan Hina Negara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.