Akpol 1998
Kehebatan 4 Jenderal Muda Calon Kapolda Lulusan Batalyon Parama Satwika
Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, Brigjen Azis Andriansyah, Brigjen Hanny Hidayat, Brigjen Wahyu Sri Bintoro 4 jenderal muda lulusan Akpol 1998
TRIBUN-TIMUR.COM -- Empat jenderal rising star muncul dari angkatan Batalyon Parama Satwika.
Batalyon Parama Satwika ialah nama angkatan dari alumni Akademi Kepolisian 1998.
Hingga akhir tahun 2024, sudah ada empat alumni Akpol 1998 pecah bintang.
Keempatnya meraih pangkat bintang satu sebelum berumur 50 tahun.
Masa dinas masih ada sekitar 10 tahun lagi.
Jika tidak ada aral melintang, keempat alumni Akpol 1998 itu berpeluang jadi kapolda muda tahun 2025 ini.
Tribun Timur mencatat ada sembilan Kapolda pensiun dari Polri beberapa bulan lagi ke depan.
Kesembilan jenderal bintang dua genap berumur 58 tahun pada 2025 ini.
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia atau UU Polri mengatur masa dinas polisi sampai umur 58 tahun.
Kapolda yang pensiun itu berasal dari angkatan Akpol 1989, 1990 dan 1991.
Mutasi Polri berpeluang bergulir apabila ada jenderal pensiun.
Berikut profil 4 jenderal muda alumni Akpol 1998.
1. Adi Vivid Agustiadi Bachtiar
Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen) Adi Vivid Agustiadi Bachtiar tercatat sebagai jenderal termuda Polri.
Adi Vivid Agustiadi Bachtiar pecah bintang sejak Selasa 11 Oktober 2022 lalu.
Saat itu pria kelahiran Purwodadi Jawa Tengah 12 Agustus 1977 itu baru berumur 45 tahun.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menugaskan Adi Vivid Agustiadi Bachtiar menjabat Direktorat Tindak Pidana (Dirtipid) Siber Polri.
Adi Vivid Agustiadi Bachtiar jadi alumni Akpol 1998 pertama pecah bintang.
Hingga saat ini Adi Vivid Agustiadi Bachtiar tercatat sebagai jenderal bintang satu termuda Polri.
Selanjutnya pada 7 Desember 2023 Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar dipercaya menjabat Wakil Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (Wakapolda DIY).
Ia menggantikan Brigjen Pol Raden Slamet Santoso.
Adi Vivid Agustiadi Bachtiar kawan seangkatan mantan penyidik KPK Novel Baswedan.
Profil Brigjen Adi Vivid
Brigjen Adi Vivid merupakan putra dari mantan Kapolri era Presiden Megawati Soekarno Putri, Jenderal Pol (purn) Da'i Bachtiar.
Sebelumnya Adi Vivid menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri.
Brigjen Adi Vivid juga mantan ajudan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2019 lalu.
Lantas jabatan Dirtipidsiber itu akan diisi oleh Brigjen Himawan Bayu Aji.
Pria kelahiran 2 Agustus 1977 ini adalah lulusan Akpol 1998, dirinya berpengalaman dalam bidang reserse.
2. Brigjen Azis Andriansyah
Azis Andriansyah pecah bintang satu Senin (29/7/2024).
Mantan Kapolres Kota Depok itu jadi orang kedua di angkatannya meraih pengkat bintang satu.
Ia menyamai pangkat Brigadir Jenderal Polisi Adi Vivid Agustiadi Bachtiar sesama lulusan Akpol 1998.
Dengan demikian sudah dua alumni Batalyon Parama Satwika menyandang pangkat Brigadir Jenderal Polisi.
Azis Andriansyah mendapat kenaikan pangkat dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Senin (29/7/2024) hari ini.
Upacara kenaikan pangkat di Rupattama Mabes Polri, Jakarta, Senin (29/7/2024).
Selain Azis Andriansyah, total ada enam Kombes mendapat kenaikan pangkat jadi Brigjen.
Azis Andriansyah salah satu alumni Akpol 1998 punya karier cemerlang.
Pada 2020 lalu, Azis Andriansyah mendapatkan penghargaan oleh Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI).
Saat itu Azis Andriansyah berpangkat Kombes. Jabatannnya Kapolres Metro Kota Depok.
LPAI menilai Azis Andriansyah punya dedikasi dan konsisten dalam pengungkapan kasus kejahatan terhadap anak dan Kapolres Sahabat Anak.
Pemberian penghargaan tersebut langsung diberikan oleh Ketua Umum LPAI, Seto Mulyadi.
Data Diri
Azis Andriansyah, S.H,S.I.K,M.Hum lulusan Akpol 1998.
Sejumlah jabatan pernah ia emban.
Seperti Kapolres Kota Depok.
Ia juga pernah bertugas sebagai Kasubdit I Ditreskrimum Polda Papua.
Selanjutnya Azis diberi kepercayaan sebagai Kapolres Kepulauan Yapen (2014).
Satu tahun kemudian (2015), dia menjabat Kapolres Wonosobo.
Tahun 2016 menjabat sebagai Kapolres Banyumas.
Tahun 2017 menjabat sebagai Wadirreskrimum Polda Sumsel.
Jabatan terakhirnya adalah Sekpri Kapolri Spripim Polri.
Selanjutnya ia bertugas sebagai Kapolres Metro Depok.
Saat menjabat Kapolres Metro Depok, Azis Andriansyah dianugerahi penghargaan dari penghargaan oleh Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI).
3. Brigjen Hanny Hidayat
Dikutip dari Wikipedia, Brigjen Polisi Hanny Hidayat, S.I.K., M.H., adalah seorang perwira tinggi Polri yang lahir di Ambon, Maluku.
Hanny memulai karier kepolisian setelah lulus dari Akademi Kepolisian pada tahun 1998.
Ia melanjutkan PTIK kemudian melanjutkan ke Sespimti angkatan 31 Tahun 2021.
Hanny Merupakan adik kandung dari Irjen Pol Herry Heryawan.
Dalam perjalanan kariernya, ia terus mengembangkan keahlian melalui berbagai pendidikan kepolisian baik dalam dan luar negeri melalui kursus kejuruan, termasuk dalam bidang intelijen, reserse, Police combating Terrorism di Thailand serta advance manajemen di Roswell New Mexico USA.
Karier
Hanny Hidayat memiliki pengalaman jabatan yang luas dan beragam di berbagai wilayah di Indonesia.
Ia pernah bergabung dengan Satgas Bom Densus 88/ AT.
Dia juga pernah menjabat sebagai Kasubdit Jatanras di Polda Jatim dan mengungkap berbagai Kasus Perampokan Toko Emas di Malang, Perampokan Indomaret dan Alfamart di Jawa timur,
Hanny pernah menjabat sebagai Kapolres di beberapa wilayah strategis.
Seperti Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Purwakarta, Wakapolres Metro Jakarta Barat Saat Kerusuhan 2019 di Petamburan Jakarta Barat, Direktur Krimsus Polda Kepri, Direktur Narkoba Polda Jatim.
Mantan Kasubdit II Direktorat IV Bareskrim Polri.
Pada Agustus 2024, ia diangkat menjadi Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau dan dinaikkan Pangkatnya menjadi Brigadir Jenderal Polisi.
Pengabdiannya yang luar biasa dibuktikan dengan berbagai penghargaan yang telah ia terima, baik dari internal Polri maupun lembaga internasional, seperti DEA.
Hanny juga telah menerima beberapa tanda jasa atas kesetiaannya dan kontribusinya yang signifikan dalam pengungkapan berbagai kasus besar, termasuk terorisme dan penyelundupan narkoba.sebanyak 1 ton lebih di Aceh.
Saat ini ia sedang melanjutkan pendidikan S3 di bidang Hukum di Universitas Diponegoro, yang menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan diri dan berkontribusi lebih lanjut dalam dunia kepolisian dan hukum.
Wahyu Sri Bintoro menggantikan Brigjen Pol Tubagus Ade Hidayat yang Dimutasi sebagai Pati Bareskrim Polri (Penugasan PO BPCM).
Ia bertugas sebagai ajudan Wapres pada tahun 2021.
Sebelumnya ia pernah menjabat Kapolresta Tangerang.
Wahyu lahir di Magelang tanggal 1 April 1977 dengan NRP 77040603.
Ia menyelesaikan pendidikan menengah di SMAN 1 Salatiga (tahun 1995).
Ia sudah tiga kali menjabat Kapolres, sebelum Kapolresta Tangerang, ia pernah menjadi Kapolres Bojonegoro (2016) dan Kapolres Gresik (2018).
Lalu Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Jagakarsa (2002) mendapat gelar SH dan lanjut kuliah di Perguruan Tinggi Ilmu Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) lulus tahun 2005 dengan gelar S.IK.
Kemudian lanjut kuliah S2 di Universitas Indonesia (2010) dengan gelar M.Si.
Dan melanjutkan sekolah kepolisian Sespimmen (Sekolah Staf dan Pimpinan Menegah) tahun 2012.
Saat menjabt ajudan Wapres, Wahyu menggantikan Sabilul Alif yang promosi jadi Wakil Kepala Kepolsian Daerah (Wakapolda) Banten saat itu.
Batalyon Parama Satwika
Akpol 1998
Hanny Hidayat
Wahyu Sri Bintoro
Azis Andriansyah
Adi Vivid Agustiadi Bachtiar
Deretan 6 Calon Kapolda Muda Angkatan Batalyon Parama Satwika |
![]() |
---|
Profil Brigjen Budi Satria Wiguna Jenderal Baru Lulusan Akpol 1998 |
![]() |
---|
Profil Kombes Arya Perdana Eks Sespri SBY Bongkar Kasus Rudapaksa Anak 11 Tahun |
![]() |
---|
Jenderal Muda Alumni Akpol 1998 Bertambah, Terbaru Brigjen Boro Windu Danandito |
![]() |
---|
5 Jenderal Rising Star Alumnus Akpol 1998 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.