Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jukir Hilang Terbawa Arus

Setelah 2 Jam Pencarian, Jukir Jatuh di Got Cendrawasih Ditemukan Tewas di Kanal Jembatan Merah

Seorang juru parkir di Makassar jatuh ke dalam got, terseret arus sejauh 1 km, dan ditemukan meninggal di kanal Jembatan Merah.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Sukmawati Ibrahim
IST
Tim Rescue Damkarmat Makassar dan potensi SAR lainnya menemukan juru parkir yang jatuh ke dalam got di Jl Cendrawasih Makassar, Senin (20/1/2025) dini hari. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Seorang juru parkir hanyut setelah terpeleset jatuh ke dalam got di depan Gereja GPIB Bukit Zaitun Makassar, Jl Cendrawasih, ditemukan, Senin (20/1/2025) dini hari.

Korban bernama Habel (52), ditemukan Tim Rescue Damkarmat Makassar melakukan pencarian Minggu (19/1/2025) malam.

"Korban ditemukan pukul 24.10 Wita (Senin 20 Januari 2025 dini hari)," kata Kasi Ops Penyelamatan Damkarmat Makassar, Idham Khalid.

Butuh waktu lebih dari 2 jam bagi tim Rescue Damkarmat Makassar dan potensi SAR lainnya untuk melakukan pencarian.

"Laporan masuk di Damkarmat pukul 21.54 Wita (Minggu 19 Januari 2024)," ujar Idham.

Saat terjatuh ke dalam got, Habel diduga terseret arus got yang tembus ke kanal.

Pasalnya, Habel ditemukan sekitar satu kilometer dari titik jatuh.

"Korban terjatuh di saluran air Jl Cendrawasih dan ditemukan di dekat saluran air ke kanal besar Jembatan Merah, kurang lebih 1 kilometer dari titik kejadian," terang Idham.

"Jadi kami semalam bersama anggota dan potensi SAR lainnya, tiga kali melakukan penyisiran sampai ke kanal besar Jembatan Merah, baru ketemu," lanjutnya.

Korban ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri pun, telah dibawa ke RS Bhayangkara untuk penanganan lebih lanjut.

Baca juga: BREAKING NEWS: Tragis, Tukang Jahit di Biringkanaya Makassar Ditemukan Tewas di Rumahnya

Detik-detik Korban Terjatuh

Sebelumnya, Tim Rescue dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar, masih berjibaku mencari pria lanjut usia (lansia) yang hilang saat terpeleset jatuh ke dalam drainase.

Peristiwa itu terjadi di got depan Gereja GPIB Bukit Zaitun Makassar, Jl Cendrawasih, Minggu (19/1/2025) sekitar pukul 22.00 Wita.

Salah satu jemaat gereja, Jeffry, mengaku melihat langsung kejadian dialami pria lansia yang akrab disapa Abel itu.

Saat itu, kata Jeffry, Abel yang bekerja sebagai juru parkir berdiri di tepian penutup got yang jebol.

Abel berdiri sambil menggunakan payung.

Kondisi sebagian besar wilayah Kota Makassar diguyur hujan akhir pekan awal tahun ini.

"Saya dari dalam mobil, saya lihat dia (Abel) jatuh terpeleset begitu," kata Jeffry kepada wartawan di lokasi kejadian.

Jeffry pun keluar dari dalam mobilnya untuk melihat langsung kondisi Abel.

Saat melihat ke dalam got, lanjut dia, dirinya sudah tidak melihat Abel.

"Saya keluar lagi (dari dalam mobil) pas saya lihat tinggal payungnya," ujarnya.

Setelah itu, seorang pria lain berbaju putih, kata Jeffry, juga datang menghampiri untuk melihat keberadaan Abel.

Saat pria itu turun ke dalam got, lanjut dia, pria tersebut juga sudah tidak terlihat saat diterangi cahaya senter ponsel.

"Saya pakai senter hape, ternyata juga tidak kelihatan orangnya. Langsung secepat itu," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria lanjut usia (lansia) hilang setelah terjatuh di got depan Gereja GPIB Bukit Zaitun Makassar, Jl Cendrawasih, Minggu (19/1/2025) sekitar pukul 22.00 Wita.

Pria lansia tersebut diketahui bernama Abel dan berprofesi sebagai juru parkir.

Menurut kesaksian sejumlah orang di lokasi kejadian, korban sementara bertugas mengarahkan mobil yang hendak parkir.

Saat itu, korban mengarahkan mobil sambil jalan mundur.

Tanpa sadar, korban terjatuh ke dalam lubang got.

Saat kejadian, hujan turun dengan deras.

Korban pun tak ditemukan.

Hingga berita ini diterbitkan, petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) tiba di lokasi dan masih melakukan pencarian.(*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved