Ananda Raehan Jadi Kapten PSM Makassar di Usia 21 Tahun

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Ananda Raehan ditunjuk sebagai kapten PSM Makassar saat menjamu PSBS Biak, Sabtu (18/1/2025) sore.

Ananda Raehan pun mencatatkan dirinya sebagai salah satu kapten termuda PSM Makassar.

Ananda Raehan mengenakan ban kapten di lengannya di usia 21 tahun.

Pemilik nomor punggung 8 ini ditunjuk sebagai kapten karena Yuran Fernandes dan Akbar Tanjung yang selama ini sebagai pemimpin tim absen.

Yuran Fernandes absen karena cedera, sedangkan Akbar Tanjung terkena akumulasi kartu kuning.

Ananda Raehan mengatakan, sebagai pemain profesional harus siap jika ditunjuk sebagai kapten tim.

“Kalau saya profesional saja, kalau ditunjuk sebagai kapten saya siap,” tegasnya saat konferensi pers usai pertandingan, Sabtu petang.

Sayang Ananda Raehan tak bisa membawa PSM Makassar meraih kemenangan di hadapan publik sendiri.

PSM Makassar ditahan imbang 1-1 oleh PSBS Biak pada pekan 19 Liga 1 di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur.

Bahkan, klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini tertinggal lebih dulu dari tamunya.

PSBS Biak memecah kebuntuan di menit 55 melalui sundulan Ariel Nahuelpan.

PSM Makassar baru bisa menyamakan skor di menit 90+3 lewat gol Balotelli.

Tambahan satu poin membuat PSM Makassar menduduki posisi empat dengan 31 poin.

Sedangkan PSBS Biak berada di peringkat 10 dengan 27 poin.

Ananda Raehan menyebut, seluruh pemain telah bekerja keras di pertandingan. Satu poin didapatkan dari PSBS Biak disebutnya sangat berharga.

“Pemain telah berusaha keras, tidak putus asa. Terus berjuang akhirnya cetak gol di menit akhir, ini poin sangat berharga,” sebutnya.

Tak lupa, ia menyampaikan terima kasih atas dukungan suporter yang hadir langsung di Batakan.

“Terima kasih kepada suporter yang telah datang mendukung kita di laga tadi,” ucap gelandang Timnas U-22 Indonesia ini. (*)