Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar Tanpa Akbar Tanjung dan Yuran Fernandes Lawan PSBS Biak, Reaksi Tavares

PSM Makassar hadapi PSBS Biak di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (18/1/2025) pukul 16.30 Wita.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
PSM Makassar
Gelandang PSM Makassar, Latyr Fall 

TRIBUN-TIMUR.COM, GOWA - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares harus putar otak untuk melawan PSBS Biak.

PSM Makassar hadapi PSBS Biak di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (18/1/2025) pukul 16.30 Wita.

Pasalnya, PSM Makassar tak akan turun dengan dua pemain pilarnya yang juga merupakan kapten tim. Yakni, bek Yuran Fernandes dan gelandang Akbar Tanjung.

Yuran Fernandes masih pemulihan cedera. Bek berpaspor Tanjung Verde ini tak terlihat aksinya saat persiapan terakhir PSM Makassar di Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa, Kamis (16/1/2025) sore.

Sedangkan Akbar Tanjung absen akibat akumulasi kartu kuning. Pemain berusia 31 tahun ini telah memperoleh empat kartu kuning dari 18 laga dilakoni musim ini.

Pemain yang telah membukukan empat kartu kuning tak boleh dimainkan satu pertandingan berdasarkan Pasal 58 Ayat 3 Regulasi Liga 1 2024/2025.

Utak-atik pemain harus dilakukan oleh Bernardo Tavares demi menambal posisi ditinggalkan Yuran Fernandes dan Akbar Tanjung.

Kemungkinan juru taktik asal Portugal itu akan mengubah formasi bermainnya melawan PSBS Biak. Dari 4-5-1 kembali memakai formasi 3-5-2.

Aloisio Neto Soares diplot sebagai komando lini belakang menggantikan peran Yuran Fernandes.

Bek asal Brasil ini memiliki kualitas tak jauh berbeda dengan Yuran Fernandes.

Aloisio Soares mampu membaca permainan dengan baik.

Intersep dilakukan membuat lawan kesulitan untuk menembus pertahanan Laskar Pinisi.

Tercatat sudah 75 kali ia memotong serangan lawan, tekel 28 dan sapuan 39.

Kerja-kerja Aloisio Soares di jantung pertahanan akan dibantu oleh Syahrul Lasinari dan Victor Luiz yang akan bermain sejajar.

Kemudian posisi ditinggalkan Akbar Tanjung akan digantikan oleh Ananda Raehan.

Secara karakter bermain Akbar Tanjung dan Ananda Raehan berbeda.

Akbar Tanjung lebih gelandang bertahan yang tenang dan mengutamakan positioning.

Sedangkan Ananda Raehan tipikal gelandang penjelajah.

Pemain berusia 21 tahun ini memiliki determinasi tinggi.

Namun, ia juga sering menjadi pemutus serangan lawan pertama kali ketika PSM Makassar dapat serangan balik cepat.

Tercatat ada 21 tekel dan intersep serta dua sapuan telah ditorehkan.

Ananda Raehan tak akan sendiri kawal lini tengah Juku Eja.

Latyr Fall akan menjadi tandem Ananda Raehan saat melawan PSBS Biak. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved