4 Kali PSM Makassar Cetak Gol di Bawah Menit 60, Bernardo Tavares Beberkan Kuncinya

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – PSM Makassar di tiga laga terakhir selalu mencetak gol di bawah menit 60.

PSM Makassar saat menahan imbang 1-1 Bali United mencetak gol di menit 48.

Kemudian saat menjamu PSS Sleman dengan skor akhir 1-1 menyarangkan bola di menit 15.

Terbaru dua gol dilesakkan ketika lawan Malut di menit tujuh dan 21.

Laga PSM Makassar vs Malut United pada pekan 15 Liga 1 2024/2025 berakhir imbang 2-2 di Stadion Kie Raha, Ternate, Maluku Utara, Selasa (17/12/2024) sore.

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengaku tak memiliki strategi khusus untuk mencetak gol di bawah menit 60.

Ia hanya menyampaikan kepada anak asuhnya di ruang ganti bahwa pertandingan dimulai saat pemanasan.

Baca juga: PSM Makassar Bawa Pulang Satu Poin dari Markas Malut United, Tavares: Kita Harus Rendah Hati

Dengan pemanasan yang baik akan mendekatkan dengan hasil pertandingan yang bagus.

“Dengan melakukan pemanasan yang baik, kita selangkah lebih dekat ke hasil yang baik di pertandingan,” katanya saat konferensi pers usai pertandingan Malut United vs PSM Makassar.

Mantan talent scouting FC Porto ini sebenarnya tak peduli timnya mencetak gol di menit awal atau menit akhir.

Yang pasti, ia sangat Bahagia ketika bisa mencetak gol ke gawang lawan.

Sebaliknya ia sedih jika timnya kebobolan.

“Saya bahagia karena kita bisa mencetak dua gol (lawan Malut United), tapi  tidak senang karena kita kemasukan dua gol,” sebut Tavares.

Menurut dia, bermain di markas Malut United tidaklah mudah.

Apalagi, mau mengalahkan mereka di depan suporter.

Atmosfernya sangat terasa.

Bahkan, ia berujar jika Malut United bermain seperti lawan PSM Makassar kedepannya dengan atmosfer seperti ini, tim-tim lain juga akan kesulitan.

“Oleh karena  itu saya puas dengan satu poin ini. Satu poin didapatkan lawan tim bagus,”  ujar Bernardo Tavares. 

Terakhir, Bernardo Tavares berpesan jika PSM Makassar ingin juara harus bermain di kandang dan tak boleh kehilangan pemain penting.

Sekarang, ia kehilangan pemain penting dan mempercayakan banyak pemain muda dalam tim.

“Inilah yang kita punya, inilah situasi dalam tim sekarang,” ucapnya.(*)