Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mudik Gratis

110 Juta Orang akan Mudik Nataru, Kemenhub Siapkan Program Mudik Gratis 

Kemenhub memperkirakan 110,67 juta orang bakal mudik atau liburan pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Editor: Muh Hasim Arfah
TRIBUN-TIMUR.COM/DARULLAH
Suasana arus mudik di Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare, Sulsel beberapa waktu yang lalu. 

TRIBUN-TIMUR.COM, JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan 110,67 juta orang bakal mudik atau liburan pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengatakan perkiraan tersebut berdasarkan hasil survei yang dilakukan Kemenhub pada periode 23-30 Oktober 2024 yang bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik (BPS), Kementerian Komunikasi dan Digital (KemenKomdigi), para ahli.

"Adapun hasil survei, potensi pergerakan masyarakat secara nasional pada masa Nataru 2024/2025 adalah 39,3 persen atau kurang lebih 110,67 juta (melakukan pergerakan)," ujarnya di Ruang Rapat Komisi V DPR RI, Rabu (4/12).

Hal senada dikatakan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Aan Suhanan, yang memprediksi terdapat 110,6 juta masyarakat yang melakukan mudik selama libur natal dan tahun baru (Nataru) 2024/2025.

Menurut Aan, angka tersebut berdasarkan survei dari Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kementerian Perhubungan

"Ini ada potensi pergerakan masyarakat Indonesia secara nasional sebanyak 110,6 juta," kata Aan di dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (4/12).

Dia menjelaskan, angka tersebut mengalami kenaikan jika dibandingkan libur Nataru periode 2023/2024.

"Artinya ada peningkatan dari tahun 2023 sebanyak 2,8 persen. 2023 itu 107 (juta), tahun ini diperkirakan ada 110 (juta) atau 39,3 persen masyarakat Indonesia melakukan perjalanan atau pergerakan selama libur natal dan tahun baru," ujar Aan.

Secara rinci, potensi 110 juta masyarakat melakukan pergerakan ini adalah 19,84 persen atau 55,86 juta antar provinsi, 19,46 persen atau 54,81 juta memilih berlibur tetap di dalam provinsi masing-masing.

Sementara itu tujuan untuk melakukan perjalanan adalah 45,28 persen atau 50,12 juta untuk liburan tahun baru, 11,66 persen atau 12,90 juta untuk liburan Natal, dan 40,06 persen atau 47,65 juta untuk pergi liburan Natal dan tahun baru.

Lalu, alasan bepergian adalah 45,63 memilih liburan dengan pergi ke lokasi wisata, 32,36 persen memilih liburan untuk pulang kampung, 19,96 persen memilih liburan dengan merayakan Nataru di kampung halaman, dan 2 persen memilih karena tugas atau pekerjaan.

Selanjutnya, untuk prediksi pilihan utama moda transportasi adalah kendaraan pribadi sebesar 53,78 persen atau 59,52 juta (mobil 39,2 juta dan motor 19,6 juta).

Sisanya menggunakan bus, kereta api, pesawat dan kapal penyebrangan.

Adapun puncak arus mudik Nataru diperkirakan akan terjadi pada Selasa, 24 dan 31 Desember 2024. Sedangkan prediksi puncak arus balik akan terjadi pada 1-2 Januari 2025.

Untuk menghadapi hal itu, Kemenhub menyiapkan program mudik gratis selama periode Nataru 2024/2025 yakni dengan bus, kereta api dan kapal laut. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved