Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rocky Gerung Sebut Tingkah Wapres Gibran Konyol dan Mirip Ketua RT Gegara Bagi-bagi Sembako

Pengamat politik Rocky Gerung berespons saat melihat potret yang memperlihatkan tas bertuliskan bantuan 'Wapres Gibran'.

Editor: Alfian
Tribunnews.com
Pengamat politik, Rocky Gerung selesai diperiksa terkait kasus dugaan menyebarkan hoaks hingga ujaran kebencian kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu (13/9/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Imbas Wapres Gibran Rakabuming Raka bagi-bagi sembako, Rocky Gerung beri sindiran keras.

Pengamat politik Rocky Gerung berespons saat melihat potret yang memperlihatkan tas bertuliskan bantuan 'Wapres Gibran'.

Rocky Gerung menilai hal itu merupakan sesuatu yang konyol.

Dikutip dari Tribunnews.com, respons itu disampaikan Rocky Gerung melalui channel Youtubenya yang tayang pada Jumat (29/11).

Adapun tas bantuan 'Wapres Gibran' dibagikan ke korban banjir di kawasan Jatinegara.

Bantuan itu diberikan bertepatan saat Gibran blusukan ke lokasi banjir pada Kamis (28/11).

Lantas, Rocky Gerung menaruh kecurigaan terhadap tas sembako yang dibagikan untuk korban banjir.

Menurutnya menjadi tanda tanya politik saat goodie bag yang dibagikan ke pengungsi terpampang tulisan bantuan dari Gibran.

Rocky Gerung menyebut hal itu konyol lantaran bantuan diambil dari pajak rakyat.

Sehingga bantuan tersebut bukan berasal dari sumbangan Gibran.

"Terutama yang ada tulisan sumbangan atau bantuan dari Wapres Gibran. Kan itu konyol," kata Rocky Gerung.

"Itu sumbangan dari pajak rakyat melalui negara untuk mereka yang kena musibah. Itu bukan sumbangan dari Wapres yang namanya Gibran," tambahnya.

Menurut Rocky Gerung, Gibran tak perlu mendatangi lokasi pengungsian itu dengan membagi-bagikan sembako.

Pasalnya, hal itu merupakan tugas dan kewajiban pemerintah dari masing-masing daerah.

Sebagai Wapres, Rocky mengatakan seharusnya Gibran mengurus persoalan makro.

Kehadiran Gibran seolah-olah sebagai keprihatinannya terhadap rakyat.

Rocky Gerung pun menilai tindakan Gibran hanya sebagai pencitraan politik semata.(*)

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved