Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM vs Borneo

PSM Makassar vs Borneo FC, Duel Tim dengan Gaya Bermain Berbeda

PSM Makassar di tangan Bernardo Tavares tetap mempertahankan pressing tinggi dan serangan balik cepat.

Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Skuad PSM Makassar 2024 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar berjumpa Borneo FC pada pekan ke-12 Liga 1 2024/2025.

Laga bertajuk Derby Batakan ini akan menjadi pertarungan beda gaya bermain kedua tim.

PSM Makassar di tangan Bernardo Tavares tetap mempertahankan pressing tinggi dan serangan balik cepat.

Juara Liga 1 2022/2023 itu tak mengutamakan penguasaan bola, melainkan permainan efektif.

Kecepatan, serangan dari sayap dan bola set piece menjadi senjata PSM Makassar mencetak gol.

Melawan Borneo FC, anak asuh Bernardo Tavares ingin kembali ke jalur kemenangan.

Tiga laga terakhir hanya berakhir dengan imbang.

Akibatnya, PSM Makassar tertahan di posisi lima dengan 18 poin.

Sedangkan Borneo FC di bawah asuhan Pieter Huistra tetap andalkan penguasaan bola tinggi dan permainan kolektif.

Permainan triangle sekali-dua sentuhan menjadi senjata membongkar pertahanan lawan.


Ditambah lagi dengan true pass dan umpan cut back yang mematikan.


Borneo FC berusaha bangkit lawan PSM Makassar.


Di laga terakhir, Stefano Lilipaly cs takluk 0-1 dari juara bertahan Liga 1, Persib Bandung.


Hasil tersebut membuat mereka kehilangan puncak klasemen, sekarang di peringkat tiga dengan 21 poin.


Pertandingan PSM Makassar vs Borneo FC dihelat di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Senin (4/12/2024) pukul 16.30 Wita.


Pengamat Sepak Bola, Syamsuddin Umar meminta, PSM Makassar tetap bermain dengan ciri khasnya saat menjamu Borneo FC.


Andalkan kecepatan, lebar lapangan, memanfaatkan serangan balik dan set piece.


Sebaliknya, menurut dia, Borneo FC dengan permainan ball possessionnya pasti menguasai lapangan tengah.


Namun, PSM Makassar tak perlu gentar. Sebab, Laskar Pinisi memiliki sosok destroyer, Akbar Tanjung.


Gelandang berusia 31 tahun ini dinilai sangat bagus dalam memutus serangan lawan selama ini.


Akan tetapi, Akbar Tanjung jangan terlalu keluar atau kedepan. Terpenting bagaimana menguasai jantung permainan.


"Supaya dia (Akbar Tanjung) mampu menghalau dan membaca gaya permainan Borneo secara efektif," terangnya saat dihubungi Tribun-Timur.com, Selasa (26/11/2024).


Eks Asisten Timnas Indonesia ini mengingatkan PSM Makassar tak bermain terbuka.


Termasuk, kapten PSM Makassar, Yuran Fernandes diimbau tak terlalu jauh ke depan. 


Lantaran kalau sering membantu penyerangan, lini belakang Laskar Pinisi terbuka.


Olehnya itu, Syamsuddin Umar kembali mengingatkan PSM Makassar tetap bermain dengan gayanya sendiri.


"Tetap dengan gaya PSM Makassar yang punya kecepatan, set piece yang bagus dan menggunakan lebar lapangan.  Ini kelebihan PSM Makassar," sebutnya.


Ia menyampaikan, PSM Makassar tak perlu memikirkan penguasaan bola, yang penting meraih kemenangan.


"Kita hanya berpikir bagaimana memenangkan pertandingan," pungkas pelatih yang bawa PSM Makassar juara Liga Indonesia 1999/2000 ini.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved