Progres Renovasi Stadion GBH Parepare Sulsel Terhambat, Kontraktor Ungkap Penyebab Utama

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE -- Pengerjaan renovasi Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Kota Parepare, Sulawesi Selatan (Sulsel) mengalami keterlambatan dalam progres penyelesaian. 

Hingga kini, persentase pengerjaan renovasi Stadion GBH baru mencapai 56 persen. 

Keterlambatan ini terjadi khususnya pada pembangunan tribun penonton bagian barat.

Pihak kontraktor proyek mengungkapkan bahwa keterlambatan ini disebabkan oleh penundaan dimulainya proyek renovasi. 

"Ada keterlambatan minus 8 persen. 7 persennya itu disumbang di tribun barat, ini memang paling besar keterlambatannya," kata Project Manager renovasi Stadion GBH, Agus, kepada Tribun-Timur.com, (23/10/2024).

Agus menjelaskan bahwa pembangunan tribun barat terlambat karena proyek renovasi baru dimulai pada April 2024. 

Padahal seharusnya sudah berjalan sejak Maret.

"Sebenarnya kalau dari schedule itu kami sudah on progres, kecuali tribun barat. Karena memang harusnya bulan 3 kemarin mulai jalan, tapi faktanya kita baru berjalan di bulan April untuk tribun barat. Di schedule saya di bulan Juli sudah mulai berjalan, harusnya sekarang sudah ada atap," ungkapnya.

"Tapi mungkin kita tahu sendiri apa kendala kemarin, proyek ini lambat ada keputusannya sehingga mengakibatkan keterlambatan semua," ucapnya.

Terpisah, PPK BPPW PUPR Sulsel, Iwan, menyatakan bahwa faktor utama keterlambatan pembangunan tribun barat adalah kondisi hujan terus mengguyur Parepare.

"Betul memang ada keterlambatan kurang lebih 7 persen itu ada di tribun barat. Faktor keterlambatan termasuk kondisi hujan, kemudian berada di ketinggian, kan material-material agak lambat kalau di ketinggian," jelasnya.

Meski demikian, pihaknya tetap optimis proyek tersebut bisa selesai tepat waktu pada 31 Desember 2024. 

"Masih optimis kebijakannya 31 Desember harus selesai. 100 persen atau 99 persen, jika tidak selesai terpaksa denda. Tidak ada pilihan lain," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Parepare melakukan peninjauan progres renovasi Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) Parepare. 

Dalam kegiatan itu terungkap bahwa persentase pengerjaan renovasi Stadion GBH baru mencapai 56 persen.

"Hari ini kami melakukan peninjauan progres stadion dan Alhamdulillah progresnya sudah memasuki sekitar 56 persen. Sebelumnya kami memang sudah rapat, nah kunjungan lapangan ini untuk mengetahui apakah betul yang diutarakan sudah sesuai dengan kondisi yang ada," kata Kepala Kejari Parepare, Abdillah, kepada Tribun-Timur.com, Selasa (22/10/2024).

Abdillah mengungkapkan bahwa tugas kejaksaan dalam kegiatan renovasi Stadion GBH adalah pendampingan. 

"Kejaksaan di sini melakukan pendampingan agar pekerjaan sesuai dengan target dan berkualitas. Memang ada terjadi keterlambatan, namun kami berharap pihak pelaksana bisa segera menutupi segala kekurangan di lapangan," ungkapnya.

Ia juga mewanti-wanti pihak penyedia jasa dan vendor agar menyelesaikan pengerjaan renovasi stadion sesuai target yang ditentukan, yaitu 31 Desember 2024.

"Bukan hanya penyedia jasa, tetapi juga vendor. Pemasangan kursi tidak sesuai dengan target yang pekerjaan sekarang ini memasuki minggu ke 31," ucapnya.

"Tidak ada perpanjangan waktu. Kalau itu terjadi, mungkin akan dikenakan denda, jadi kami mewanti-wanti ini," tegasnya.

Ia menyarankan agar pihak kontraktor menambah jumlah pekerjanya untuk mengejar keterlambatan. 

"Kami sudah PPK, vendor, dan penyedia jasa agar pekerjanya ini ditambah untuk mengejar keterlambatan," ujarnya. (*)