PSM Makassar
Kalah Saing dari Syahrul Lasinari, Daffa Salman Bertekad Dapat Tempat Utama PSM Makassar
Bek PSM Makassar Daffa Salman baru bermain empat kali dengan durasi 59 menit di dua kompetisi, Liga 1 dan ASEAN Club Championship (ACC).
Penulis: Kaswadi Anwar | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Daffa Salman terpinggirkan dari skuad utama PSM Makassar di musim 2024/2025.
Posisinya di bek kanan PSM Makassar diambil alih oleh Syahrul Lasinari.
Syahrul Lasinari didatangkan dari Persikabo 1973 memang langsung unjuk gigi.
Pemain asal Maluku Utara itu tampil pantang menyerah dan konsisten.
Syahrul Lasinari mampu bertahan dan menyerang sama baiknya.
Baca juga: Seret Gol, Striker PSM Makassar Tito Okello dan Adilson Silva Tuai Kritikan
Tak ayal, pemain berusia 24 tahun itu selalu menjadi pilihan utama.
Daffa Salman pun lebih banyak berada di bangku cadangan.
Tercatat Daffa Salman baru bermain empat kali dengan durasi 59 menit di dua kompetisi, Liga 1 dan ASEAN Club Championship (ACC).
Padahal musim lalu, pemain asal Tasikmalaya, Jawa Barat itu jadi tumpuan utama.
Bermain 27 laga dengan durasi 1.937.
Daffa Salman mengaku persaingan perebutan posisi utama di PSM Makassar musim ini sangat ketat.
Apalagi, penambahan kuota pemain asing membuat jatah main pemain lokal berkurang.
"Sangat ketat persaingannya untuk tahun ini, dengan bertambahnya kuota pemain asing menurut saya berpengaruh terhadap pemain kuota lokal menjadi berkurang termasuk jatah main saya," akunya Selasa (8/10/2024).
Namun, hal tersebut tak lantas membuat Daffa Salman pantang semangat.
Pemilik nomor punggung 68 ini tetap memberikan performa terbaik di latihan demi dapat tempat utama lagi.
"Target saat ini kembali menjadi starter," tegas Daffa Salman.
Akan tetapi, keputusan ia kembalikan sepenuhnya kepada pelatih, Bernardo Tavares.
"Saya selalu berusaha menjadi pilihan utama, tapi pilihan ada pada coach dan kebutuhan tim," sebutnya.
Latih Lemparan ke Dalam
Daffa Salman diberi tugas oleh Bernardo Tavares untuk tingkatkan lemparan ke dalamnya.
Juru taktik asal Portugal itu memanfaatkan bola-bola mati, termasuk throw in untuk menjadi gol.
Lantaran Pasukan Ramang memiliki pemain tinggi untuk dimaksimalkan duel bola udara.
Para pemain full back dan winger diminta untuk melatih lemparan ke dalam yang jauh.
Latihan dilakukan menggunakan bola basket yang berisi angin sedikit.
"Salah satunya untuk melatih throw in," ungkap Daffa Salman.(*)
Bebas dari Sanksi Yuran Fernandes Belum Terlihat di Latihan PSM Makassar |
![]() |
---|
Full Skuad Lawan Bhayangkara, PSM Makassar Diharap Bawa Pulang 3 Poin |
![]() |
---|
Sosok eks Ajax Amsterdam Ingin Didatangkan PSIM Yogyakarta Sebelum Duel PSM Makassar, Harga Rp9,5 M |
![]() |
---|
Skuad Lengkap PSM Makassar vs Bhayangkara FC, Duel Klub Senilai Rp80 M Pekan Kedua Super League |
![]() |
---|
Daftar 6 Kiper Lokal Termahal di Super League, Pemain PSM Makassar Reza Arya dan Ardiansyah Masuk? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.