Musim Tanam Oktober-Maret, Prof Zudan Pimpin Persiapan Penyuluh Tani Turun Lapangan
Prof Zudan Arif Fakrulloh memimpin persiapan petugas lapangan bidang pertanian di Instalasi Kebun Benih Sudiang.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
Imran mengaku musim tanam Oktober akan sedikit bergeser ke November.
Meski ada hujan di Oktober namun belum maksimal.
Sehingga puncak masa tanam mulai di November.
Saat ini, pihaknya masih memiliki waktu memastikan seluruh persiapan matang sebelum masuk musim tanam.
"Nanti turun hujan baru kita menanam, karena sawah tadah hujan sampai 44 persen, 56 persen beririgasi. Nah, 44 persen inilah yang menunggu hujan turun," kata Imran Jausi.
"Ini kemungkinan di November-Desember. Oktober kita manfaatkan betul semua bantuan perpompaan dan pupuk," lanjutnya.
Semua bantuan tersebut kini dipastikan Imran Jausi bisa siap pakai.
Dalam hal ini, sistem perpompaan sudah terpasang dan siap digunakan.
Pupuk dan benih juga sudah sampai di masyarakat.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz
| Honda CB150X 2025 Terbaru: Intip Spesifikasi dan Promo Spesial Asmo Sulsel |
|
|---|
| Cuaca Buruk Landa Luwu Raya, BPBD dan PLN Siaga |
|
|---|
| Soal Biaya Haji Turun Rp2 Juta, Kemenag Sulsel: Ini Masih Dibahas |
|
|---|
| 374 Posisi Kepala Sekolah Dibuka, 4.085 Guru Makassar Bisa Ikut |
|
|---|
| Dinkes Sulsel Targetkan Angka Stunting Turun Akhir Tahun, Kejar Target Nasional |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Penjabat-Pj-Gubernur-Zudan-saat-memimpin-persiapan-penyuluh-pertanian.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.