PSM Makassar
Inilah 12 dari 32 Pemain PSM Makassar Belum Dimainkan Tavares di Liga 1 2024/2025
Inilah 12 pemain PSM Makassar dari 32 terdaftar di musim 2024/2025 tetapi belum merasakan menit bermain.
Sedangkan Tito dan Adilson belum cetak gol, tapi kontribusinya cukup baik.
PSM Telah Jalani 4 Laga
PSM Makassar sendiri telah menjalani empat laga musim ini di dua kompetisi berbeda.
Yaitu tiga laga di Liga 1 dan satu pertandingan di ASEAN Club Championship (ACC).
Dari empat laga tersebut, Juku Eja julukan PSM Makassar belum tersentuh kekalahan.
Menarik dinanti kiprah 12 pemain yang belum dimainkan oleh sang pelatih, Bernardo Tavares.
Apalagi usai jeda FIFA Matchday, mereka akan menjalani laga padat.
PSM Makassar memainkan 5 laga dalam waktu 19 hari di bulan September.
Jarak antar pertandingan hanya empat hari.
Jika hanya mengandalkan pemain tertentu berpotensi kelelahan dan risiko cedera.
Kesempatan ini perlu dimanfaatkan pemain belum bermain untuk buktikan diri.
Tunjukkan kontribusi bagi klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini.
PSM Makassar Tunjukkan Eksistensi Meski Ditinggal Pemain Bintang
PSM Makassar kembali masuk radar perburuan juara Liga 1 2024/2025.
Tim berjuluk Pasukan Ramang ini tampil memukau di awal kompetisi.
Tiga laga dilakoni, PSM Makassar menyapu bersih dengan kemenangan.
Mereka pun memuncaki tahta klasemen dengan sembilan poin
Padahal, banyak yang tak memperhitungkan PSM Makassar untuk bersaing.
Lantaran musim lalu hanya finish di peringkat 11 klasemen.
Ditambah, PSM Makassar kehilangan banyak pemain bintang.
Ada 12 pemain dilepas musim lalu, lima di antaranya merupakan pemain kunci tim.
Seperti, Yakob Sayuri, Yance Sayuri, Kenzo Nambu, Victor Mansaray dan Safruddin Tahar.
Kehilangan pemain bintang tak lantas mempengaruhi performa PSM Makassar.
Sebagai ganti pemain pergi, tim Juku Eja mendatangkan 13 pemain anyar.
Enam pemain asing yang baru merasakan atmosfer Liga 1, pemain muda jebolan akademi dan pemain dari tim degradasi.
Dari nama-nama didatangkan tak ada yang memiliki nama besar.
Namun, perlu diingat PSM Makassar dikenal sebagai pengorbit pemain bintang.
Pengamat Sepak Bola, Syamsuddin Umar mengatakan, kepergian pemain bintang tak pernah mempengaruhi performa PSM Makassar.
Sebab, tim ini tidak mengandalkan satu-dua pemain saja. Melainkan kolektivitas paling utama.
"PSM Makassar itu bukan tim menganut kepada satu-dua orang. Sudah banyak pergi pada ujungnya PSM Makassar tetap eksis di kancah sepak bola nasional,” tuturnya Selasa (3/9/2024).
Eks Asisten Timnas Indonesia ini menyebut, PSM Makassar memiliki aura yang bagus dibandingkan tim lain.
Atmosfer internal sangat bagus. Pemain, manajemen dan suporter saling mendukung. Hal inilah yang perlu dijaga.
“Aura dan iklim di PSM Makassar itu beda dengan klub daerah lain. Iklim internal sangat bagus. Itu harus dijaga,” sebutnya. (*)
PSM Makassar Kantongi Calon Pelatih Asing Pengganti Bernardo Tavares |
![]() |
---|
Move On PSM Makassar! |
![]() |
---|
Gantikan Tavares, Ahmad Amiruddin Siap Angkat Performa Juku Eja |
![]() |
---|
PSM Makassar Dikejar Deadline 30 Hari Cari Pengganti Tavares, Terancam Denda Rp200 Juta |
![]() |
---|
Paulo Renato dan Cadu Nunes Belum Pastikan Bertahan di PSM Makassar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.