Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pembusur di Gowa Ditangkap

Polisi Ungkap Pemicu Pembusuran dan Pengeroyokan Tewaskan Rian di Gowa, 6 Pelaku Ditangkap

Polisi kembali meringkus para pelaku pembusuran dan penganiayaan menewaskan Satriansyah alias Rian (22) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel)

Tribun-Timur.com
Kapolsek Barombong, AKP Syaharuddin didampingi Kasi Humas Polres Gowa, Hamsir dan Kasubsi PIDM Humas Polres Gowa, Ipda Udin Sibadu saat rilis 6 tersangka pelaku penganiayaan dan pembusuran di Mapolres Gowa, Senin (19/8/2024) 

TRIBUN-GOWA.COM - Polisi kembali meringkus para pelaku pembusuran dan penganiayaan menewaskan Satriansyah alias Rian (22) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Pelaku bertambah dari sebelumnya tiga sekarang jadi enam diamankan.

Keenam pelaku telah ditangkap berinisial, AR (16), Sy (20), NI (22), MA (18), MF (21), MS (18).

Kapolsek Barombong, AKP Syaharuddin menerangkan, pemicu kejadian tersebut karena kesalahpahaman.

Ketika itu korban membeli bensin di TKP.

Salah seorang pelaku pun kesal karena ditatap oleh korban.

Karena itu, korban dan pelaku cekcok hingga saling chat di media sosial.

"Korban pun ingin mengklarifikasi kejadian tersebut kemudian berangkat sama saksi yaitu sepupunya ke TKP," ujarnya, saat konferensi pers di Mapolres Gowa, Senin (19/8/2024)

Di TKP Jl Poros Bontopajja, Kelurahan Lembang Parang, Kecamatan Barombong Jumat (16/8/2024) sekira pukul 00 30 Wita, korban langsung dikeroyok dan dibusur.

"Setelah salah satu tersangka menganiaya korban, tersangka lainnya ikut melakukan penganiayaan dan tersangka salah satu tersangka juga melakukan pembusuran," jelasnya

Dia menyebut, AR berperan membusur hingga mengenai punggung korban

Sementara beberapa tersangka lainnya termasuk berperan membusur mengenai dada sebelah kiri korban masih daftar pencarian orang (DPO).

"Masih ada beberapa pelaku masih dalam pengejaran atau DPO. Termasuk yang membusur mengenai dada korban. Diperkirakan total pelaku di atas 10 orang," sebutnya

Akibat pembusuran dan pengeroyokan  korban dilarikan ke Puskesmas lalu dirujuk ke RSUD Syekh Yusuf Gowa.

Naasnya, nyawa korban tak tertolong.

Korban telah dikebumikan di dekat rumahnya di Dusun Punaga, Desa Maradekayya, Kecamatan Bajeng, Gowa, Sulsel pada Jumat (16/8/2024). (*)

Laporan TribunGowa.com, Sayyid Zulfadli

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved