Profil 2 Alumni Unhas Lolos Berkas Seleksi Pimpinan KPK: Prof A Pangerang Moenta dan Johanis Tanak

TRIBUN-TIMUR.COM -- Dua alumni Universitas Hasanuddin Makassar lolos berkas seleksi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029.

Hasil seleksi berkas diumumkan Ketua Pansel dan Dewas KPK Muhammad Yusuf Ateh di Gedung Sekretariat Negara, Rabu (24/7/2024).

Total ada 236 orang dinyatakan lolos berkas capim KPK.

Adapun sebelum total ada 318 pendaftar capim KPK.

Di antara nama-nama yang lulus, ada dua alumni Unhas.

Keduanya yakni Johanis Tanak dan Prof Andi Pangerang Moenta.

Johanis Tanak lulusan Fakultas Hukum, Universitas Hasanuddin ( Unhas) Makassar 1983.

Saat ini ia menjabat Wakil Ketua KPK periode 2019-2024.

Satu nama lainnya yakni Prof Andi Pangerang Moenta.

Prof Andi Pangerang Moenta lulusan Fakultas Hukum Unhas tahun 1986.

Saat ini Andi Pangerang Moenta menekuni profesi sebagai dosen Hukum Unhas.

Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menutup masa pendaftaran.

Pansel kemudian mengumumkan peserta seleksi Capim dan Dewas KPK.

Ketua Pansel dan Dewas KPK Muhammad Yusuf Ateh mengatakan sampai dengan ditutupnya masa pendaftaran, jumlah pendaftar Capim KPK sebanyak 318 orang dan calon Dewas KPK sebanyak 207 orang.

"Dari jumlah pendaftar tersebut, yang dinyatakan lulus sebanyak 236 orang atau 74 persen untuk calon pimpinan KPK dan sebanyak 146 orang atau 71 persen untuk calon Dewan Pengawas KPK," katanya di Gedung Sekretariat Negara, Rabu (24/7/2024).

Ateh mengatakan terjadi kenaikan jumlah pendaftar yang lolos dibandingkan pada masa pendaftaran seleksi periode sebelumnya.

"Terjadi kenaikan baik secara jumlah maupun persentase. Pada seleksi tahun 2019, dari jumlah pendaftar sebanyak 376 orang yang dinyatakan lulus seleksi administrasi sebanyak 192 orang atau 51 persen," katanya.

Ateh mengatakan nama-nama pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi diumumkan melalui website Kementerian Sekretariat Negara (www.setneg.go.id) dan website Komisi Pemberantasan Korupsi (www.kpk.go.id).

Pendaftar yang dinyatakan Lulus Seleksi Administrasi, diwajibkan mengikuti seleksi tahap berikutnya, yaitu tes tertulis pada Rabu 31 Juli 2024.

Berikut profil keduanya:

1. Johanis Tanak

Johanis Tanak merupakan alumni Fakultas Hukum, Universitas Hasanuddin ( Unhas) Makassar 1983.

Setelah selesai di Unhas, Johanis Tanak, melanjutkan pendidikannya di Universitas Airlangga hingga mendapatkan gelar Doktor Program Studi Ilmu hukum pada Juni 2019.

Ia pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di lembaga kejaksaan.

Seperti menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Riau pada 2014.

Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah pada 2016 dan juga pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi.

Johanis Tanak pun pernah menjabat sebagai Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara.

Ia mengikuti seleksi Calon Pimpinan KPK 2019.

Saat itu, Johanis tidak lolos lantaran tidak mendapatkan suara sama sekali dalam proses voting di DPR.

2. Prof Andi Pangerang Moenta

A Pangerang Moenta dosen Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar.

Ia meraih gelar guru besar sejak Maret 2017 lalu.

Saat itu dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Unhas. 
 
Selain itu puluhan karangan bunga ucapan selamat atas pencapaian gelar tertinggi bidang akademik tersebut juga berjejer rapi di depan Gedung Rektorat Unhas.

Riwayat Hidup:

Nama: Prof Dr H A Pangerang Moenta SH MH DFM

Jabatan Fungisional: Pembina Utama

Golongan: IV/e

Tempat, Tanggal Lahir: Pare-pare, 28 Agustus 1961

Alamat Rumah: Perumahan Dosen Unhas Tamalanrea Blok AB-15, Makassar

Mata Kuliah diampu: Hukum Tata Negara, Hukum Pemerintahan Daerah dan Hukum Konstitusi

Data Keluarga

Riwayat Pendidikan

*SDN 4 Pinrang, tamat tahun 1974

*SMPN 1 Pinrang, tamat tahun 1977

*SMAN 1 Pinrang, tamat tahun 1981

*Fakultas Hukum Unhas, tamat tahun 1986

*Program Magister Unpad, tamat Januari tahun 1993

*Program Doktor Unpad, tamat Mei tahun 1999

*Diploma in Forensic Medicine (DFM) Groningen, Belanda tahun 2004

Buku

*Permusyawaratan dan DPRD. 2017. Intelegensia, Malang.

*Pokok-Pokok Hukum Pemerintahan Daerah (bersama Syafaat Anugrah) dalam penerbitan tahun 2017.

*Hukum Kelembagaan Negara (Bersama Dian Mas Bakar dan Romi Librayanto). 2016. Pusat Kajian Media Unhas dan Sumber Belajar LKPP Unhas

Organisasi

#Internal Universitas

*Pengurus Badan Perwakilan Mahasiswa FH Unhas tahun 1983-1984

*Ketua Umum terpilih Badan Perwakilan Mahasiswa FH Unhas tahun 1984-1985

#Ekstra Universitas

*Ketua Umum Ikatan Mahasiswa Sejahtera FHUH tahun 1983-1984

*Ketua Umum HMI Cabang Ujung Pandang tahun 1986-1987

*Ketua Pengurus Pusat KPMP tahun 1985-1987

*Ketua Umum KPMP Cabang Watang Sawitto Kabupaten Pinrang tahun 1985-1987

*Sekertaris Umum KKSS Pascasarjana Bandung tahun 1989-1991

*Dewan Kehormatan Forkaphi Sulsel 2000-2003

*Ketua Divisi Hukum ICMI Orwil Sulsel 2000-2005

*Anggota Dewan Pakar KPPSI 2005-2008

*Anggota Dewan Pimpinan Masjid Al Haq Perumahan Dosen Unhas, 2005 - sekarang

*Ketua IKA Unhas tahun 2007-2012

*Anggota Dewan Pakar Badan Pengurus Pusat KKSS periode 2009-2014

*Anggota Dewan Pakar Pengurus Pusat KAHMI Periode 2009-2012

*Anggota Dewan Pakar ICMI Pusat Periode 2010-2015

*Ketua Umum Majelis Daerah Kahmi Kota Makassar Periode 2016-2021