KPK
Satu-satunya dari Sulsel, Putra Bugis Sinjai Muhammad Akram Daftar Pimpinan KPK
Kepala Divisi Administrasi Kantor Kementerian Hukum dan HAM RI Wilayah Maluku, Muhammad Akram SH MS mendaftar pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.
Dia mengatakan pendaftar Capim dan Dewas KPK didominasi oleh laki-laki.
Untuk Capim KPK, jumlah pendaftar laki-laki sebanyak 298 orang dan pendaftar perempuan sebanyak 20 orang.
Sementara untuk calon Dewas KPK, pendaftar laki-laki mencapai 184 orang, dan perempuan sebanyak 23 orang.
Masa pendaftaran seleksi Capim KPK periode 2024-2029 dimulai 26 Juni 2024 hingga 15 Juli 2024 pukul 23.59 WIB.
Hasil seleksi administrasi akan diumumkan pada Rabu 24 Juli 2024 melalui laman resmi Komisi Pemberantasan Korupsi https://kpk.go.id dan laman resmi Kementerian Sekretariat Negara https://www.setneg.go.id.
Nantinya, setelah melalui proses pendaftaran dan tahapan seleksi lainnya, akan dipilih 10 nama capim dan 10 nama calon dewas KPK yang akan disampaikan kepada Presiden Joko Widodo untuk kemudian diteruskan ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Dua Pimpinan KPK Kembali Daftar Capim
Diberitakan sebelumnya, dua pimpinan KPK kembali mengikuti pendaftaran seleksi Capim KPK periode 2024-2029. Mereka di antaranya Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak.
Ghufron mengatakan telah mendaftarkan diri untuk menjadi Capim KPK periode 2024-2029. "Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, saya mendaftarkan diri untuk menjadi Capim KPK untuk periode 2024-2029," kata Ghufron saat dikonfirmasi dari Jakarta lewat pesan singkat, Senin, 15 Juli 2024, seperti dikutip dari Antara.
Dalam pesannya, Ghufron juga mengajak semua pihak yang berintegritas dan menginginkan Indonesia bebas korupsi untuk maju dan mendaftarkan diri sebagai Capim dan Dewas KPK Periode 2024-2029.
"Semakin banyak peserta akan semakin besar kemungkinan terpilih yang terbaik," ujarnya.
Ghufron mengatakan, korupsi tidak bisa diberantas tanpa tindakan nyata dan salah satu langkah menuju Indonesia bebas korupsi adalah dengan mendaftar menjadi pimpinan KPK untuk memimpin langsung perang melawan korupsi di Tanah Air.
Selain Ghufron, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menyatakan telah mendaftar sebagai Capim KPK. Sementara Ketua KPK sementara Nawawi Pomolango mengatakan dirinya tidak akan kembali mendaftar dalam seleksi Capim KPK periode 2024-2029.
"Saya tidak ikutan lagi mendaftarkan diri," kata Nawawi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin, 15 Juli 2024.
Nawawi mengungkapkan, ada terlalu banyak persoalan yang harus diselesaikan di komisi antirasuah, namun tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai persoalan apa yang dimaksud.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.