Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Calon Pimpinan KPK

Profil dan Sosok Fitroh Rohcayanto Calon Pimpinan KPK, Pernah Dipaksa Seret Anies Dalam Formula E

Fitroh Rohcayanto memiliki rekam jejak yang berbeda dari empat rekannya di kejaksaan yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK.

Editor: Ansar
Kolase Tribun-Timur.com
Profil Fitroh Rohcayanto mantan Direktur Penuntutan KPK yang didorong Jaksa Agung Burhanuddin untuk maju bertarung sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

TRIBUN-TIMUR.COM - Profil Fitroh Rohcayanto mantan Direktur Penuntutan KPK yang didorong Jaksa Agung Burhanuddin untuk maju bertarung sebagai calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Fitroh Rohcayanto memiliki rekam jejak yang berbeda dari empat rekannya di kejaksaan yang mendaftar sebagai calon pimpinan KPK.

Di internal lembaga saja, Fitroh Rohcayanto harus bersaing ketat dengan empat rekannya.

Saingan Fitroh Rohcayanto adalah Ketut Sumedana Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali,  Plt Deputi III Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Sugeng Purnomo dan Sekretaris Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Sesjampidsus), Andi Herman.

Berkas Fitroh Rohcayanto sudah masuk sebelum pendaftaran telah resmi ditutup pada Senin (15/7/2024) pukul 23.59 WIB.

Selain empat jaksa rekannya, Fitroh Rohcayanto juga harus bersaing dengan 520 pendaftar lainnya.

Sebanyak 525 orang dari berbagai latar belakang telah mendaftar melalui laman https://apel.setneg.go.id.

Baca juga: Profil Ketut Sumedana Kajati Bali Calon Kuat Pimpinan KPK, Pernah Tangani Kasus Besan SBY dan Sambo

Baca juga: Sosok & Prestasi Andi Herman Jaksa Agung Putra Sulsel Calon Pimpinan KPK, Orang Kepercayaan Kejagung

"Dari Kejaksaan ada lima orang," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Harli Siregar saat dikonfirmasi soal Capim KPK pada Selasa (16/7/2024).

Di antara lima jaksa yang mendaftar, Harli menjadi salah satunya.

Menurut Harli kelima jaksa tersebut melenggang ke bursa Capim KPK dengan memegang restu Jaksa Agung, Burhanuddin.

"Ada persetujuannya dari Jaksa Agung," kata Harli.

Sosok Fitroh Rohcayanto bukan lah sosok baru di penegakan hukum.

Pada 2023 lalu, nama Fitroh Rohcayanto jadi pembahasann.

Saat itu, ramai di media sosial terkait pernyataan politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana.

Cipta menuding, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri saat itu sedang memaksa Fitroh Rohcahyanto menetapkan Anies Baswedan sebagai tersangka Formula E.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved