Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Meninggal Dunia, Ini Profil dr Helmiyadi yang Rajin Beri Edukasi Kesehatan di Instagram

Apalagi, selain lucu, konten-konten yang dibagikan dr Helmiyadi di media sosialnya syarat dengan edukasi kesehatan.

Editor: Ina Maharani
Ist
dr Helmiyadi 

Helmiyadi lahir di Ujung Pandang,15 Mei 1983.

Kepada Tribun-Sulbar.com, dr Helmi mengaku konten yang dibuatnya merupakan edukasi kepada masyarakat.

"Konten mendidik. Saat ini banyak masyarakat yang takut ke dokter," ujarnya saat kepada reporter tribun-sulbar.com di ruang kerjanya lantai 3 RSUD Regional Sulbar, Selasa (7/11/2023).

Menurutnya, anggapan masyarakat tentang dokter harus berubah.

"Dokter juga manusia biasa, bedanya kami mempunyai keahlian di bidang kedokteran," sambungnya.

dr Helmiyadi mengaku, selain pujian dari kontan-kontan yang diproduksi, banyak pula cibiran.

Tetapi, hal itu tidak membuatnya patah semangat.

"Cibiran banyak. Tapi saya percaya, apa yang saya lakukan murni untuk mendidik," ungkapnya.

Cibiran, kata dia, justru jadi motivasi untuk membuat konten-konten mendidik.

Setiap membuat kontak, dr Helmi mengatakan telah dipikirkan dengan konsep matang.

Konsultasi dengan senior dan meminta izin kepada pasien jika dimuat dalam video tersebut.

"Tugas sebagai dokter nomor satu. Tanggung jawab itu yang harus diselesaikan terlebih dahulu. Setelah itu baru membuat konten," katanya

Banyaknya followers di media sosial membuat TV Nasional; Trans7 dan TV menayangkan videonya.

Konten yang dibuatnya selalu memiliki sisi homur, sehingga membuat orang terhibur.

dr Helmiyadi terinspirasi dari konten kreator Sulawesi Selatan, seperti Tumming Abu dengan plot twist yang tidak diduga-duga.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved