Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kabinet Prabowo

Daftar Nama Menteri Jokowi Dititip ke Prabowo-Gibran, Dinilai Paling Berjasa

Sebelumnya, Jokowi diisukan dilibatkan untuk ikut menentukan kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.

Editor: Ansar
Tribunnews.com
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto mendapat ucapan selamat dari Presiden RI, Joko Widodo saat pelantikan menteri-menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara, Jakarta, Rabu (23/10/2019). 4 anak buah Jokowi diprediksi dititip ke kabinet Prabowo-Gibran, Refly Harun: Berjasa ke kepentingan. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Presiden Jokowi dikabarkan sudah menitipkan empat anggotanya untuk masuk ke kabinet Prabowo-Gibran.

Sebelumnya, Jokowi diisukan dilibatkan untuk ikut menentukan kabinet Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.

Kabar Jokowi menitipkan empat anak buah disampaikan Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun.

Sampai saat ini Presiden terpilih Prabowo Subianto belum mengumumkan komposisi kabinet.

Prabowo Subianto juga dikabarkan akan membentuk kabinet yang berisi 40 kementrian.

Menurut Refly Harun, empat orang tersebut disodorkan lantaran banyak berjasa terhadap kepentingan Jokowi.

Refly Harun, mengungkap desas-desus yang menyebut Jokowi tengah mengupayakan agar empat pembantunya di Kabinet Indonesia Maju masuk ke kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Nama-nama tersebut, mulai dari Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

 "Jokowi konon meng-endorse empat orang untuk jadi menteri. Konon ya.

Dia ingin pertahankan Bahlil yang banyak jasanya dalam tanda kutip, Erick Thohir yang banyak jasanya dalam tanda kutip, Listyo Sigit yang banyak jasanya dalam tanda kutip, dan Pratikno yang banyak jasanya dalam tanda kutip," ujar Refly dalam program Gaspol Kompas.com sebagaimana dilansir YouTube Kompas.com, Sabtu (18/5/2024).

"Ini kan orang-orang yang berjasa semua dalam menjaga kekuasaan Jokowi, termasuk juga dalam pemenangan (Pilpres 2024) ya. Itu sudah rahasia umum," lanjutnya.

Jika dugaan tersebut benar, menurut Refly, hal ini menunjukkan minimnya peran Gibran, yang merupakan putra sulung Jokowi, dalam kabinet mendatang.

"Keyakinan kita kalau dia dorong empat empatnya, let's say seandainya benar. Itu menunjukkan bahwa ya memang Jokowi negosiasinya.

Gibran enggak ada," katanya. Refly pun menyoroti sejumlah kesempatan ketika Prabowo tidak mengajak Gibran di beberapa agenda penting setelah ditetapkan sebagai presiden terpilih 2024-2029.

Misalnya, saat Prabowo berkunjung ke China bertemu Presiden Xi Jinping.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved