PHRI-Asita: Pariwisata Bisa Jadi Sumber Pertumbuhan Ekonomi Inklusif dan Berkualitas
Berbagai sektor yang bisa mendongkrak perekonomian perlu didorong untuk mencapai target tersebut. Salah satunya sektor pariwisata
Penulis: Rudi Salam | Editor: Saldy Irawan
Bukan hanya fokus pada Tana Toraja, tetapi harus dihadirkan objek wisata baru yang bisa kompetitif dengan daerah lainnya.
Selain itu, ia juga menilai perlunya keterpenuhan aksesibilitas dan ketersedian fasilitas lainnya, seperti hotel, rumah makan, dan sebagainya.
“Selain itu sadar bahwa pariwisata menjadi pendorong, kita berharap anggaran promosi yang memadai,” tambah Anggiat.
Fokus Pembenahan
Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Sulsel, Didi Leonardo Manaba, juga optimis sektor pariwisata menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
“Saua optimis, kita melihat dati banyak segmen, MICE tourism, healing, medical tourism, study tour, incentive tour dan masih banyak lagi,” kata Didi.
“Apalagi kalau kita kalkulasi dari sektor UMKM dan kegiatan Internasional yang diselenggarakan di Indonesia,” tambahnya.
Olehnya, Didi menuturkan bahwa perlu fokus pembenahan pariwisata dari dalam.
“Harus jadi prioritas dan kita sudah tidak usah terganggu sengan persaingan kunjungan wisatawan dengan negara tetangga, kita fokus pembenahan dari dalam, nanti dengan sendirinya akan menambah kunjungan,” tutur Didi.
Pemkot Makassar Persiapkan Pelantikan Pejabat Eselon III dan IV, Pemilihan RT Menyusul |
![]() |
---|
2 Kantor DPRD Dibakar Massa di Era Rusdi Hartono, Kini Ditarik ke Mabes |
![]() |
---|
Bernardo Tavares Instruksikan Pemain PSM Makassar Main Agresif Demi Tekuk PSIM Yogyakarta |
![]() |
---|
Paotere Travel Fair Suguhkan Harga Umrah Terjangkau dan Doorprize Menarik |
![]() |
---|
Rusdi Hartono Diganti Jabat Kapolda Sulsel 27 Hari Pasca Rusuh Makassar, Penggantinya Masih Brigjen |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.