Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Rumah Tahfiz Gratis Bakal Hadir di Gowa

Arif mengatakan bahwa musuh utama ummat Islam adalah kebodohan dan kemiskinan.

Editor: Ina Maharani
handover
inspirator program Rumah Tahfiz Gratis Bina Santri Indonesia, Arief Rosyid Hasan melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan rumah tahfiz gratis, Minggu (2/6/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Rumah tahfiz gratis bakal hadir di Desa Parambanoang, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa.

Itu setelah inspirator program Rumah Tahfiz Gratis Bina Santri Indonesia, Arief Rosyid Hasan melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan rumah tahfiz gratis, Minggu (2/6/2023).

Arif mengatakan bahwa musuh utama ummat Islam adalah kebodohan dan kemiskinan.

Olehnya, ia berharap program hafiz ini bisa menjadi penghancur tembok kemiskinan dan kebodohan. 

Sehingga lahir generasi yang berakhlak dan bermartabat menuju Indonesia Emas 2045.

"Program rumah tahfiz gratis ini adalah kolaborasi bersama Isyef Sulsel, BSI Maslahat, YAPMI, Rumah Tahfiz Gratis dan KPM Darul Hasyim Parangbanoang,” kata Arief, dalam keterangan tertulis.

Kepala BSI Maslahat Ust Ichwan menyebut, para santri hafiz quran gratis akan dibekali dengan berbagai skill, seperti beternak, bertani dan mesin. 

“Sehingga kedepannya bisa menjadi penghafal Al-Quran sekaligus pengusaha, dai bahkan ulama,” kata Ichwan.

Sementara itu, Ketua YAPMI Hasan berharap, rumah tahfiz tersebut bisa menjadi percontohan.

“Harapan kami, ini bisa menjadi Rumah Tahfiz percontohan di Kabupaten Gowa bahkan di Indonesia,” harap Hasan.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved