Masih Ingat
Ingat Jenderal Bintang 3 Dulu Dikunci Kombes di Toilet Bandara agar Tak Kabur? Kabarnya Sekarang
Masih ingat sosok Jenderal Bintang 3 dulunya pernah dikunci Kombes di toilet bandara? Jenderal Bintang 3 itu Komjen Susno Duadji.
Sedangkan hal-hal yang memberatkan, telah merugikan keuangan negara dan tidak memberi contoh yang baik kepada masyarakat sebagai penegak hukum.
Vonis terhadap Susno lebih rendah dari tuntutan jaksa penuntut umum yang menuntut Susno 7 tahun penjara dengan denda Rp 500 juta.
Bertani
Diberitakan sebelumnya, Susno Duadji bebas setelah dihukum 3,5 tahun penjara.
Setelah bebas dan pensiun, Susno Duadji menggeluti dunia pertanian.
Profesi baru ini dijalani Susno di kota kelahirannya, Pagaralam Sumatera Selatan.
Susno kembali memposting sejumlah foto di akun media sosial miliknya.
Mantan Kabagreskrim Mabes Polri Komjen Pol (Purn) Susno Duadji saat ini mulai menggeluti dunia pertanian.
Seorang jenderal bintang tiga yang merupakan warga Pagaralam asli ini mulai menekuni profesi barunya sebagai petani di Kota Pagaralam Provinsi Sumatera Selatan.
Hal ini nampak dari sejumlah postingannya di akun media sosial pribadi miliknya.
Sang jenderal tampak sedang melakukan aktivitas pertanian dengan berbagai jenis tanaman yang ditanamnya di lahan miliknya di kawasan Kecamatan Dempo Selatan yang memang merupakan tempat kelahirannya.

Tidak hanya menjadi petani saja, Susno Duadji juga mengajak semua masyarakat Pagaralam untuk tetap terus mengembangkan sektor pertanian di Pagaralam.
Bahkan dirinya memberikan sejumlah motivasi kepada petani untuk semangat bertani.
Hal ini dibenarkan Suterimawati yang merupakan adik Susno Duadji.
Suterimawati mengatakan bahwa kakaknya tersebut memang saat ini sedang senang bertani saat pulang ke Pagaralam.
"Ya beliau saat ini sedang senang bertani. Bahkan setiap bulan kakak saya itu sering pulang ke Pagaralam kadang dua kali kadang tiga kali dalam sebulan dia pasti pulang ke Pagaralam," ujarnya saat ditemui Sripoku.com, Selasa (20/4/2021).
Saat pulang ke Pagaralam, Susno Duadji selalu mengunjungi semua lahan pertanian miliknya.
Bahkan dirinya tak segan turun langsung ke ladang untuk melakukan aktivitas pertanian.
"Beliau kadang membersihkan rumput di kebun miliknya. Dia mengatakan hal tersebut dia lakukan sembari berolahraga agar mendapat keringat," katanya.
Meskipun demikian, diungkapkan Sutri banyak yang menganggap aktivitas tani yang dilakukan sang Jenderal tersebut hanya sebuah pencitraan.
Padahal hal itu dilakukan kakaknya tersebut sebagai bentuk dukungan kepada petani di Pagaralam bahkan di Indonesia.
"Itu bukan pencitraan, beliau memang benar-benar sudah menjadi petani yang sukses.
Karena banyak jenis tanaman yang sudah beliau tanam mulai dari durian, vanili, kopi, kayu Gaharu sampai ke ubi kayu atau singkong dan semua sudah menghasilkan uang," jelasnya.
Kabar Terbaru Susno Duadji

Dilansir dari Kompas.com, mantan Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri Komjen (Purn) Susno Duadji menjadi calon anggota DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Pileg 2024.
Susno Duadji mendaftar sebagai Bacaleg dari PKB di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (21/3/2023).
Dalam Daftar Calon Sementara (DCS) anggota DPR RI yang diterbitkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Susno diketahui maju di Daerah Pemilihan (Dapil) II Sumatera Selatan dengan nomor urut 2.
Meski memperoleh suara cukup tinggi, namun Susno Duadji gagal ke Senayan.
Di internal partai PKB, Susno Duadji kalah dari petahana Bertu Merlass yang memperoleh 128.017 suara.
Diketahui, Susno pernah disorot publik karena beberapa tindakan kontroversial.
Ia dikenal sebagai jenderal yang pertama kali mencetuskan istilah “cicak versus buaya”, kiasan yang menggambarkan konflik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Polri pada 2009 silam.
Susno juga tercatat sebagai mantan terpidana korupsi dana pengamanan Pemilu Kepala Daerah Jawa Barat tahun 2009.
Kasus itu terungkap saat Susno masih duduk sebagai Kapolda Jawa Barat.
Selain itu, Susno juga terjerat korupsi penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari (SAL).
Berdasarkan catatan Kompas.com, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis 3,5 tahun penjara dan denda Rp 200 juta subsider 6 bulan kurungan kepada Susno pada 24 Maret 2011 silam.
Tidak terima, Susno mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi DKI Jakarta hingga upaya hukum biasa terlahir ke Mahkamah Agung (MA), kasasi.
Namun, putusan kasasi MA justru menguatkan putusan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta dan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Ia dinilai bersalah memotong uang pengamanan sebesar Rp 4,2 miliar untuk kepentingan pribadi.
Usai putusan kasasi, Susno sempat menjadi buron selama seminggu karena berbeda pandangan soal eksekusi.
Ia kemudian menyerahkan diri ke Lapas Kelas IIA Cibinong, Bogor.
Meski sempat mengajukan upaya hukum luar biasa, yakni peninjauan kembali (PK) namun batal.
Meski terjerat korupsi, Susno juga merupakan sosok yang mengungkap skandal mafia kasus saat menangani kasus yang menjerat mantan pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Gayus Tambunan.
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid mengungkap alasannya mencalonkan Susno dalam pemilihan anggota legislatif 2024.
Menurut dia, Susno sudah memenuhi syarat dan mengikuti fit and proper test.
“Bahkan surat keterangan dari pengadilan negeri juga sudah keluar, beliau bukan lagi terpidana,” ujar Jazilul saat dihubungi Kompas.com, Minggu (20/8/2023).
Jazilul mengakui pihaknya menerima Susno sesuai aspirasi masyarakat Sumatera Selatan dengan persyaratan yang tidak menabrak undang-undang.
Selain itu, Jazilul juga membenarkan bahwa hak politik Susno telah dipulihkan.
“Selanjutnya biarlah publik yang akan menguji keterpilihannya,” tutur Jazilul.
Diberitakan sebelumnya, KPU mengungkapkan terdapat 9.919 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) dari 18 partai politik peserta Pemilu 2024 dalam DCS DPR RI.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU RI Idham Holik menyebut bahwa 9.919 bacaleg ini merupakan hasil verifikasi dari total 10.323 bacaleg yang didaftarkan pada Mei 2023 lalu.
KPU mempersilakan masyarakat untuk membuat laporan jika menilai ada bacaleg yang bermasalah.
(Tribun-Timur.com) (Kompas.com)
Ingat Diana Pungky Lawan Main Indra Brugman di Jinny Oh Jinny? Penampilannya di Usia 50-an Dipuji |
![]() |
---|
Ingat Diana Pungky Lawan Main Indra Brugman di Jinny Oh Jinny? Cantiknya Awet Tuai Pujian Netizen |
![]() |
---|
Masih Ingat Norman Kamaru? Mantan Polisi Dulu Viral Joget Chaiyya Chaiyya, Begini Kabarnya Sekarang |
![]() |
---|
Ingat Dukun Ningsih Tinampi? Viral Ngaku Dikawal Malaikat dan Nabi saat Obati Pasien, Kabarnya Kini |
![]() |
---|
Ingat Ningsih Tinampi Dukun Viral Ngaku Dikawal Malaikat dan Nabi saat Obati Pasien? Begini Kabarnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.