Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Universitas Dipa

Mahasiswa Universitas Dipa Makassar Pimpin Proyek Inovatif Panti Asuhan An-Nashar Timor Timur

kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi

Editor: Sanovra Jr
Dok
Mahasiswa Universitas Dipa Makassar yang berhasil meraih pendanaan dalam skema Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) untuk proyek inovatif. 

TRIBUN TIMUR.COM, MAKASSAR - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi mengumumkan bahwa sebanyak 3520 mahasiswa dari seluruh Indonesia telah lolos pada pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) tahun 2024.

Salah satunya adalah sekelompok mahasiswa dari Universitas Dipa Makassar yang berhasil meraih pendanaan dalam skema Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) untuk proyek inovatif.

Proyek yang berjudul "Pelatihan Bioentrepreneurship Berbasis Digital Guna Meningkatkan Keterampilan Remaja di Panti Asuhan An-Nashar Timor Timur" dipimpin oleh tim mahasiswa yang diketuai oleh Kevin Richardson, seorang mahasiswa jurusan Bisnis Digital.

Dalam rilis yang diterima Tribun Timur, menjelaskan bahwa projek ini bertujuan untuk memberdayakan remaja di Panti Asuhan An-Nashar, Timor Timur, melalui pelatihan keterampilan bioentrepreneurship yang berbasis digital Universitas Dipa Makassar.

Tim ini terdiri dari empat anggota lainnya, yaitu Angline Maharani (Sistem Informasi), Happy Valendino Hendrik Budi (Bisnis Digital), Khalifa Nurus Safira (Kewirausahaan), dan Alda Anggraeni Kamali (Kewirausahaan).

Kevin Richardson menyatakan proyek ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan remaja di Panti Asuhan An-Nashar, sehingga mereka dapat menjadi generasi muda yang mandiri dan berdaya saing.

"Dengan pendanaan ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan remaja di Panti Asuhan An-Nashar, sehingga mereka dapat menjadi generasi muda yang mandiri dan berdaya saing," ujar Kevin Richardson

Mereka dibimbing langsung oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Dr. Aprizal, S.Kom., S.E., M.M.

Dalam pelatihan ini, remaja akan diajarkan tentang konsep bisnis berkelanjutan, pengelolaan sumber daya alam secara bijak, dan penerapan teknologi digital dalam mengembangkan usaha.

Selain itu, mereka juga akan diberikan pengetahuan tentang produksi berbagai produk berbahan dasar lokal yang ramah lingkungan.

Salah satu solusi yang diusulkan untuk memenuhi kebutuhan Panti Asuhan An-Nashar Timor Timur adalah menerapkan sistem hidroponik dalam bidang pertanian.

Hidroponik adalah metode pertanian modern yang tidak menggunakan tanah, melainkan larutan nutrisi yang memenuhi kebutuhan tanaman.

Hasil pertanian ini akan dimanfaatkan sebagai bentuk wirausaha dengan cara menyuplai produk hidroponik ke pedagang pasar di sekitar lingkungan Panti Asuhan An-Nashar Timor Timur.

Proyek ini juga melibatkan kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk instansi pemerintah setempat, perusahaan lokal, dan komunitas pengusaha muda, dengan tujuan agar program pelatihan dapat berjalan dengan lebih efektif dan berkelanjutan.

Pihak Panti Asuhan An-Nashar menyambut baik inisiatif dari mahasiswa Universitas Dipa Makassar ini dan yakin bahwa program ini akan memberikan manfaat yang besar bagi remaja di panti tersebut.

Pelaksanaan pelatihan direncanakan akan dimulai dalam beberapa minggu ke depan, dan diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi remaja di Panti Asuhan An-Nashar, Timor Timur. Saat ini, tim bekerja keras untuk berpartisipasi dalam kompetisi PIMNAS di Universitas Airlangga Surabaya, dengan harapan bisa meraih kesuksesan lagi.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Medium

    Large

    Larger

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved