Pengamat Sebut PSM Makassar Kurang Motivasi di Akhir Musim Liga 1

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pengamat Imran Amirullah mengatakan, PSM Makassar kurang motivasi saat kalah 2-3 dari Arema FC di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Kamis (25/4/2024).

Imran melihat tidak ada motivasi dari pemain PSM Makassar.

Sedangkan Arema FC sangat termotivasi untuk meraih tiga poin.

Hal ini menjadi pembeda pada laga pekan 33 tersebut.

Di mana PSM Makassar lebih agresif dalam menyerang.

Peluang tidak terkonversi menjadi gol.

Sedangkan Arema FC memanfaatkan serangan balik cepat.

Keberuntungan datang saat penalti kedua didapatkan Singo Edan.

Dari segi permainan, M Arfan cs memang cukup kesulitan menjebol gawang lawan.

Baca juga: Yance Sayuri-Yakob Sayuri Berkemas Tinggalkan PSM Makassar, Pulang Kampung Gabung PSBS Biak?

“Saya lihat kurang motivasi atau kalah motivasi dari tuan rumah Arema. Arema memang berjuang lolos dari zona degradasi, PSM ini beda dengan sebelumnya karena posisi sudah aman,” katanya kepada tribun timur, Sabtu (27/4/2024).

Kemudian mantan asisten pelatih PSM itu menilai ada kehilangan fokus di lini belakang Juku Eja.

Dimana bola cut back selalu jadi momok bagi Yuran Fernandes cs.

Kehilangan fokus ini kemudian bisa dimanfaatkan oleh lawan dengan bagus.

Hal ini menjadi bahan evaluasi musim depan.

Kehilangan poin di pekan 33 juga dipengaruhi masalah mental.

Apalagi sudah akhir musim, bensin pemain sudah mulai habis.

“Saya kira ini juga masalah mental berpengaruh pada fokus pemain. Kita tahu PSM ini tinggal menjalani sisa laga saja,” jelasnya

Ajang Reuni Ex PSM

Laga pekan 34 ini menjadi penutup sekaligus ajang reuni para mantan pemain PSM Makassar.

Di kubu Rans Nusantara ada empat pemain yang pernah membela Juku Eja.

Diantaranya, manager Rans Nusantara Hamka Hamzah, kiper Hilmansyah, Dallen Doke, dan Rizky Pellu.

Hamka Hamzah bahkan manager sekaligus masih aktif bermain untuk Rans Nusantara.

Hamka tidak bisa dilepaskan dengan tim berjuluk Juku Eja.

Sudah mencicipi berbagai macam klub.

Identitas Pasukan Ramang melekat pada diri Hamka.

Selain itu, ada penjaga gawang Hilmansyah.

Hilmansyah sejak 2017 sampai musim 2021/22 membela Pasukan Ramang.

Sekira enam tahun berkostum merah dengan gambar Phinisi di dada.

Selama dua musim menjadi penjaga gawang utama Laskar Pinisi.

Pemuda asal Kabupaten Jeneponto ini hijrah ke Rans Nusantara pada musim PSM Makassar meraih juara yakni 2022/23.

Hilman akan reuni dengan rekan-rekan setimnya dulu.

Seperti M Arfan, Rasyid Bakri, dan Reza Arya.

Kemudian ada Rizky Pellu yang punya kenangan manis bersama skuat Ramang.

Rizky Pellu menjadi bagian ketika PSM Makassar menjuarai Piala Indonesia pada tahun 2019.

Kemudian setelah itu dia Hijrah ke Bali United.

Lalu musim ini Rizky didatangkan dari Bali United.

Pada pertengahan musim dipinjamkan ke Rans Nusantara.

Kemudian ada Dallen Doke yang sempat mencicipi juara bersama PSM Makassar.

Musim 2022/23 Dallen Doke membela skuat Ramang.

Walaupun jarang dimainkan, tapi Dallen berperan sebagai pelapis pemain utama.

Satu musim yang cukup istimewa bagi Dallen di skuat Laskar Pinisi.

Tentu pertemuan di laga penutup ini menjadi ajang reuni empat eks penggawa Ramang ini. (*)