Tilawah Ramadan
Jadi Inisiator Tilawah Ramadan, Kabid Urais Doakan Muh Aras Dilimpahi Keberkahan
Menurutnya, kegiatan ini sangat mulia, dimana pahala amalannya tidak akan putus karena Muh Aras menjadi fasilitator bagi para pecinta alquran
Penulis: Siti Aminah | Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kepala Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais) Kantor Wilayah Kementerian Agama Sulawesi Selatan Wahyuddin Hakim mengapresiasi sang pelopor Tilawah Ramadan Menuju Ka'bah, Muh Aras.
Menurutnya, kegiatan ini sangat mulia, dimana pahala amalannya tidak akan putus karena Muh Aras menjadi fasilitator bagi para pecinta alquran.
"Kalau kita buat dalam bentuk rekening amal kegiatan ini tidak ada putusnya, amalan bagi yang hadir (besar) apalagi pelaksana," ucap Wahyuddin Hakim di acara Grand Final Tilawah Ramadan Menuju Ka'bah, di kediaman Muh Aras Jl Beruang, Makassar, Minggu (31/3/2024).
Ia pun mendoakan agar anggota DPR RI Fraksi PPP tersebut mendapat keberkahan bersama keluarga.
Untuk urusan agama, khususnya yang berkaitan dengan alquran sangat diyakini untuk mendapatkan kebaikan dan kebahagiaan.
Empat tahun program Tilawah Ramadan ini juga diyakini telah membawa ketenangan untuk penyelenggaranya, Muh Aras.
Maka diharapkan program ini terus berlanjut agar menjadi ruang bagi pecinta alquran untuk berkompetisi.
"Kami apresiasi kegiatan ini, terimakasih khusus pak Aras," sebutnya.
Diketahui, program Tilawah Ramadan Menuju Ka'bah #4 ini merupakan kolaborasi bersama Tribun Timur sejak 2021.
Kegiatan ini tujuannya untuk menstimulasi masyarakat agar semakin semangat dalam bertakwa khususnya momen bulan suci ramadan.
Anggota DPR RI Fraksi PPP Muh Aras mengatakan, giat ini menjadi kalender tahunan.
Kata M Aras, program ini dihadirkan untuk masyarakat Sulsel dan Indonesia, khususnya masyarakat pencinta alquran.
Apalagi dibulan berkah ini, umat islam dianjurkan senantiasa membaca alquran.
"Sehinga tentu bukan hanya motivasi pribadi yang kita tonjolkan tapi juga bagaimana kita sosialiasi sehingga makin banyak orang berminat untuk mempelajari lebih jauh tentang alquran," tuturnya.
Mantan Ketua PPP Sulsel ini sangat mengapresiasi animo masyarakat untuk ikut lomba ini begitu tinggi.
Oleh karenanya, Muh Aras memberikan wadah untuk mengasah keterampilan para generasi Sulsel dalam mengamalkan alquran.
Sebanyak 10 peserta Tilawah Ramadan beradu bakat dalam babak final ini.
Pemenang utama direbut oleh Imran (Makassar), ia berhasil mengantongi piala bergilir Muh Aras, juga mendapat hadiah umrah di tanah suci.
Agenda ini juga dirangkaikan dengan buka puasa bersama. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.