Uang Jutaan Rupiah Pecahan Rp 100 Ribu Berhamburan di Jl Pettarani Makassar, Hebohkan Warga!

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Warga Makassar yang melintas di Jl AP Pettarani, Makassar, Kamis (21/3) sore dihebohkan dengan banyaknya uang pecahan Rp 100 ribu terhambur di jalan.

Kejadian ini mengundang perhatian banyak pengendara yang melintas.

Belakangan diketahui, pemilik uang tersebut adalah pegawai DPRD Makassar.

Uang tersebut disimpan di dalam amplop putih.

Namun ternyata amplop tersebut tercecer dan uangnya terhambur tanpa sepengatahuan pemiliknya.

Kejadian ini sempat viral di media sosial.

Dalam video singkat terliaht seorang ibu-ibu mengumpulkan uang lalu dimasukkan kembali ke dalam amplop.

Salah satu pegawai kantor yang ada di sekitar lokasi, Andri mengatakan, uang yang berhamburan itu ditemukan pertama kali oleh ibu-ibu yang berkendara motor.

Melihat ada keramaian depan kantornya, Andri pun menghampiri.

"Sebenarnya bukan saya yang temukan. Ada ibu-ibu yang temukan di depan (kantor) saya hanya lihat dari dalam kantor itu uang tapi banyak beberapa orang yang dapat istilahnya banyak yang pegang itu uang," kata Andri dikonfirmasi tribun, Jumat (22/3/2024).

Baca juga: Betulkah Kahar Muzakkar Pemberontak? Kembali Viral Setelah Jusuf Kalla Dituding Keturunannya

Andri yang berada di lokasi, pun menanyakan ke si ibu-ibu bermukena cokelat tersebut.

Namun, si ibu-ibu itu mengaku jika uang yang dikumpulkan itu bukanlah miliknya.

"Dia bilang bukan (pemilik), jadi saya bilang kalau bukan kita punya uang kasi kumpulki semua itu uang siapa tahu nanti nacari uangnya orang," ujar Andri.

Tidak hanya si ibu-ibu, beberapa pengendara ojek online yang mampir kata Andri juga tampak memegang uang yang sama.

Bahkan beberapa dari mereka lanjut Andri, sudah ada yang hendak memasukkan ke dalam kantong.

Namun, dilarang Andri dan meminta agar uang-uang itu kembali dikumpulkan.

"Jadi sudah dikasih kumpul, Rp 2,5 juta. Si-Ibu bilang saya bawami ke kantor polisi yang pos polisi di Pettarani itu, jadi saya bilang ndk usahmi bu' simpan di sini saja kebetulan saya kerja di belakang jadi saya tunjuk kantor saya di belakang," jelasnya.

Setelah itu, Andri pun membagikan kontaknya ke grup Instagram @Info_kejadian_makassar agar si pemilik uang menghubunginya jika ingin mengambil uangnya.

"Akhirnya malamnya dia (pemilik) kontak ka pas sudah salat tarwih. Saya suruh jelaskan ciri-ciri amplopnya, sesuai yang nabilang," ungkap Andri.

Baca juga: Nuraeni Murid SD Viral Menggendong Adiknya ke Sekolah Dapat Tawaran Jadi Anak Angkat Bupati Sinjai

Hanya saja, lanjut Andri uang sebanyak Rp 2,5 juta itu, tidak sesuai dengan total uang yang disebut si pemilik.

"Dia (pemilik) bilang Rp 2,7 juta isinya tapi terkumpul Rp 2,5 juta, ndk tahu siapa yang ambil. Kita tahumi toh banyak orang yang di (dalam) video di situ," bebernya.

Namun demikian, si pemilik bersedia mengambil kembali uang itu dengan menyertakan tanda tangan di atas materai.

"Jadi Rp 2,5 juta, Saya sudah konfirmasi bilang betul ini uang kita, dia bilang iya. Kalau memang betul siapjaki tanda tangan di atas materai, terus saya juga siap ka transaksi di kantor polisi, siapa tahu ndk kita percaya dia bilang begitu toh," sebutnya.

Andri lalu menanyakan pekerjaan pemilik uang itu, dan dia mengaku bekerja di DPRD.

"Saya bilang kita kerja di mana? Dia bilang di DPRD, honorku itu kasian, jadi kubilang datang maki pale, besoknya dia datang (di kantor)," tuturnya.(*)