Orang Tua Wajib Tahu! Jangan Asal Beri Nama Anak, Ada Aturannya dalam Islam

TRIBUN-TIMUR.COM - Memberikan nama pada anak butuh perencanaan matang.

Nama adalah identitas yang akan melekat pada diri seseorang sejak lahir hingga akhir hayatnya.

Nama merupakan doa yang akan memengaruhi kepribadian dan akhlak anak.

Oleh karenanya, setiap orang tua hendaknya memberikan nama yang baik pada anak-anak mereka.

Islam punya aturan dalam memberikan nama pada anak, apa saja itu?

Pimpinan Ponpes Tahfiz Al-Quran Ilmul Yaqin Tompobulu, Kabupaten Maros KH Amirullah Amri menjelaskan hadits Rasulullah SAW tentang hak anak atas orang tuanya.

“Haqqul waladi 'alaa waalidihi an-yuhsina ismahu, wa yuhsina murdhi'ahu, wa yuhsina adabahu.”

Artinya 'Hak seorang anak atas orang tuanya adalah mendapatkan nama yang baik, pengasuhan yang baik, dan adab yang baik'.

Memberikan nama yang baik buat anak, kata KH Amirullah Amri, merupakan tanggung jawab orang tua terhadap anaknya.

Nama yang bagus seperti apa?

Baca juga: Kenapa Orang Beriman Wajib Puasa?

"Kita tengok lagi dalil-dalil yang lain, siapa orang yang sudah punya tiga anak laki-laki dan belum ada seorang di antara ketiganya diberikan nama Muhammad, maka itu adalah kebodohan," tuturnya dalam program Syiar Ramadhan 2024, Selasa (19/3/2024).

Jadi namai anak lelakimu dengan Muhammad atau Ahmad.

Nama yang paling disukai Allah SWT adalah Abdullah, Abdulrahman, dan yang lainnya.

"Silakan pakai 99 Nama Allah atau Asmaul Husna tapi ingat berikan kata 'Abdul di depan," tuturnya.

Atau berikan nama anak-anakmu dengan nama para nabi/rasul, seperti Adam, Idris, Yahya.

Dan jangan panggil anak-anak dengan panggilan yang jelek.

5 Tanggung Jawab Orang Tua terhadap Anak

Orang tua punya tanggung jawab terhadap anak.

Baik ayah maupun ibu wajib tahu apa saja yang menjadi tanggung jawab terhadap anak-anaknya.

Dalam Islam, anak sesungguhnya adalah titipan Allah SWT.

Anak berhak mendapatkan apa yang menjadi haknya dari orang tua.

Sebagaimana Allah SWT titipkan padanya sebagai amanah, mau diapakan anak ini?

Pimpinan Ponpes Tahfiz Al-Quran Ilmul Yaqin Tompobulu, Kabupaten Maros KH Amirullah Amri merinci 5 hal yang menjadi tanggung jawab orang tua terhadap anak.

Apa saja itu? Berikut penjelasannya:

1. Berikan Nama yang Bagus

Rasulullah SAW bersabda 'Haqqul Waladi 'Alaa Waalidihi an Yuhsina Ismahu wa Yuhsina Adabahu'.

Baca juga: Jangan Pernah Bersetubuh saat Puasa di Bulan Ramadhan, Ini Konsekuensinya

Tanggung jawab orang tua terhadap anak-anaknya adalah pertama, berikan nama yang bagus untuk anak-anakmu.

Namai anak lelakimu dengan Muhammad atau Ahmad.

Nama yang paling disukai Allah SWT adalah Abdullah, Abdulrahman, dan yang lainnya.

Silakan pakai 99 Nama Allah atau Asmaul Husna tapi ingat berikan kata 'Abdul di depan.

Atau berikan nama anak-anakmu dengan nama para nabi/rasul, seperti Adam, Idris, Yahya.

Dan jangan panggil anak-anak dengan panggilan yang jelek.

Kalau bisa resmikan anaknya pada hari ke-7 setelah lahir itu lebih bagus.

Ditandai dengan penyembelihan kambing atau aqiqah.

Meskipun seorang laki-laki boleh seekor kambing.

"Rasulullah SAW mengakikahkan Hasan seekor gibas (domba) dan Husain juga seekor gibas. Hadist diriwayatkan Bukhari Muslim," kata KH Amirullah Amri, Selasa (19/3/2024).

2. Ajarkan Adab

Ajarkan anakmu adab, sopan santun, etika, moral.

3. Ajarkan Baca Tulir

Ajar anak menulis, membaca, dan mengaji.

Kalau anak buta huruf, pasti mudah dibodohi oleh orang.

Tidak sanggup, titip di wadah pendidikan, termasuk pesantren.

4. Nikahkan Anakmu

Menikahkan anak termasuk tanggung jawab orang tua.

Jika sudah saatnya beristri, peristrikan dia.

"Kapan dia belum beristri lantas dia berzina maka orang tuanya akan turut mendapatkan dosa perzinahan," katanya.

5. Berikan Makanan Halal

Yang paling penting adalah berikan anakmu makanan atau rezeki yang bersumber dari yang halal.

"Karena kapan membentuk tubuhnya dari makanan atau minuman yang haram, salah satu penyebab susah dibentuk karakternya," tuturnya.

(Tribun-Timur.com/Hasriyani Latif)