Khusus Makassar, Pasar Murah Siapkan Sampai 4 Ton Beras per Titik

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Gerakan Pangan Murah (GPM) atau pasar murah di Makassar berlanjut, Rabu (6/3/2024).

GPM merupakan inisiasi Pemprov Sulsel menjaga harga pangan jelang ramadhan.

Khusus Makassar, Pasar Murah berlangsung di beberapa titik.

Lokasi pertama di Gedung TP PKK Sulsel, Jl Masjid Raya No 70 A pada Rabu-Kamis (6-7/3/2024).

Kemudian di Kelurahan Ballang Kecamatan Tamalate pada Kamis (7/3/2024).

Lalu di Kantor Dinas Ketahanan Pangan, Jl Dr Ratulangi, Makassar pada Kamis-Jumat (7-8/3/2024).

Baca juga: BREAKING NEWS: Pj Gubernur Buka Pasar Murah, Serentak 24 Titik di Sulsel

Tepat Sabtu (9/3/2024), pasar murah terpusat di dua tempat yakni Polsek Mariso dan Kantor Kelurahan Minasa Upa.

Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Sulsel Kemal Redindo mengaku menyiapkan beras sebesar dua sampai empat ton per titik.

"Biasanya sih rata-rata dua sampai empat ton per titik. Kita minta di Bulog untuk Makassar per titik empat ton beras," jelas Kemal Redindo.

"Tingkat kebutuhan memang segitu. Tapi kan realisasi biasanya dua sampai tiga ton," lanjutnya.

Kemal mengaku pasar murah ini berperan penting dalam menjaga harga pasar.

Terlebih saat ini momentum menyambut bulan ramadhan. 

Harga beberapa bahan pokok terpantau naik dalam sepekan terakhir.

Baca juga: Pemkab Luwu Bikin Pasar Murah, Beras Dijual Rp10.600 per Kg, Telur Rp53 Ribu per Rak

"GPM ini memotong rantai pasar karena produsen langsung turun menjual," lanjut Kemal.

Terkait harga beras, Kemal memastikan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).