Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar Latih Kekompakan Pemain dengan Tic-Tac-Toe

PSM Makassar melakukan persiapan di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Kota Solo, Jumat (1/3/2024).

Penulis: M Yaumil | Editor: Sukmawati Ibrahim
PSM Makassar
PSM Makassar melatih kekompakan pemain dengan bermain tic-tac-toe di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Kota Solo, Jumat (1/3/2024). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PSM Makassar melatih kekompakan pemain dengan bermain tic-tac-toe.

PSM Makassar melakukan persiapan di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Kota Solo, Jumat (1/3/2024).

Dalam persiapan tersebut, pelatih memberikan menu latihan kekompakan kepada pemain.

Tampak dari unggahan instagram PSM Makassar, dimana pemain bermain tic-tac-toe.

Permainan tic-tac-toe sering ditemukan dalam latihan sepak bola.

Dampaknya untuk mengasah kekompakan dan keputusan pemain.

Permainan itu sekaligus menjadi asah otak pemain.

PSM Makassar Wajib Waspadai Winger Persis Solo Sedang Naik Daun, Siapa Dia?

Dimana harus berpikir dengan cepat dalam waktu sempit untuk menempatkan objek dalam kotak sampai objek berada dalam kotak yang sederet.

Permainan terbagi dalam dua kelompok yang berlomba.

Objek yang digunakan rompi berwarna pink dan hijau.

Setiap kelompok berlari dengan cepat dari posisi star ke kotak permainan, jaraknya seperempat lapangan.

Pemain bergantian berlari menyusun objek atau rompi agar posisinya sederet.

Tim yang paling cepat menempatkan objek sederet dianggap menang.

Permainan ini mengandalkan kecepatan berpikir dari setiap pemain dan permainan kerjasama tim.

Permainan diawasi langsung oleh para pelatih dan Sabilillahi menjadi wasit dari permainan ini.

Perdebatan antar Pasukan Ramang membuat permainan lebih seru.

Dalam latihan tersebut juga tampak Adilson Silva dan Ze Paulo yang bermain.

Keduanya terlihat dalam latihan malam hari tersebut.

Adilson juga bermain tic-tac-toe.

Ini menjadi angin segar jika Adilson sudah fit dari cederanya.

Waspadai Pemain Persis

ada satu pemain Laskar Sambernyawa yang menjadi perhatian.

Yaitu Althaf Alrizky yang dalam performa yang cukup bagus.

Dua laga terakhir memberikan kontribusi besar kepada Persis Solo.

Tim anak presiden ini, memang belum konsisten.

Tetapi bermain di kandang sendiri pastinya ingin mengamankan tiga poin.

Althaf sendiri salah satu pemain yang diandalkan, diturunkan 22 kali dari 27 laga.

Pemuda 21 tahun ini cukup subur bersama Persis Solo.

Sudah mengoleksi tiga gol dan dua asist.

Pencapaian yang bagus bagi pemain muda.

Saat Persis Solo membekuk Persik Kediri 2-1, Althaf menjadi bintangnya.

Satu gol solo run dia ciptakan dari sisi kiri.

Akselerasi serta kelincahannya diselesaikan dengan satu tendangan mendatar yang membuka skor bagi timnya.

Laga itu, pemain Timnas U-19 ini juga mencatatkan aset yang memastikan timnya amankan tiga poin.

Penampilan pemain ini naik daun setelah laga tersebut.

Selain itu, winger Persis Solo Messidoro juga sedang on fire.

Dalam dua laga terakhirnya selalu mencetak gol.

Perlahan tapi pasti, Milo sapaan akrab pelatih Persis Solo, menemukan skema terbaiknya.

Pelatih satu ini cukup berhasil meracik skuatnya.

Padahal dia baru masuk di paruh musim.

Tentu ini menjadi ancaman nyata bagi Juku Eja.

Dimana Pasukan Ramang sedang dalam kondisi kurang beruntung.

Laskar Pinisi harus menyesuaikan setiap lini dengan kondisi pemain.

Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak menilai situasi ini cukup riskan bagi M Arfan cs.

Bermain di kandang lawan tentu lebih sulit.

Apalagi Persis Solo pasti mengincar kemenangan.

Paling tidak, Laskar Pinisi bisa mengambil poin di laga tandang untuk menjaga asa empat besar.

“Apalagi Solo juga belum aman. Pastinya mereka akan bermain penuh untuk tiga poin apalagi tuan rumah. Kita juga begitu sangat ingin tiga poin,” katanya kepada tribun timur, Jumat (1/3/2024).

Mantan pelatih PSM itu menilai pemain yang punya karakter ngotot sebaiknya diturunkan lawan Laskar Sambernyawa.

Bermain di kandang lawan, tuan rumah akan tampil menekan dari awal.

Untuk itu, meredam kekuatan lawan dengan pemain yang punya kerja keras tinggi.

“Tentu pemain yang punya karakter fight untuk melawan Solo. Apalagi Solo juga belum aman. Pastinya mereka akan bermain penuh untuk tiga poin,” ujar Assegaf Razak. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved