Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pencuri Beras

Pencuri Beras di Maros Masih Berkeliaran, Polsek Mandai: Belum Terima Laporan

Pelaku pencurian beras di toko kelontong,Lingkungan Tamarampu, Kelurahan Bontoa, Mandai, Maros masih berkeliaran. Polisi setempat belum terima Laporan

Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Sukmawati Ibrahim
dok pribadi
Pelaku pencurian beras di toko kelontong di Jalan Poros Lingkungan Tamarampu, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan terekam CCTV. 

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Pelaku Pencurian di toko kelontong Jalan Poros Lingkungan Tamarampu, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan hingga kini masih berkeliaran, Minggu (11/2/2024).

Pihak Kepolisian Sektor Mandai tak kunjung melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Padahal pelaku sudah melakukan pencurian beras di toko kelontong tersebut dua kali dalam waktu berdekatan.

Kapolsek Mandai mengaku hingga kini belum menerima laporan terkait kasus pencurian tersebut.

"Tidak ada laporan masuk terkait  yang kasus pencurian tersebut. Tapi anggota kami akan tetap ke TKP," singkatnya.

Baca juga: Catat Plat Motor dan Ciri-ciri Pelaku Pencuri Beras di Mandai Maros, Jangan Sampai Jadi Korban

Sang pemilik toko, Husni pun membeberkan ciri-ciri pelaku dari hasil tangkapan video CCTV di tokonya.

Sebelumnya, pencurian beras terjadi di toko kelontong di Jalan Poros Lingkungan Tamarampu, Kelurahan Bontoa, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. 

Pencurian ini terjadi di tengah mahalnya harga beras di Kabupaten Maros.

Ia menyebutkan pelaku merupakan emak-emak.

Saat itu, dia menggunakan pakaian tertutup serba hita.

Ia juga menggunakan sepeda motor berwarna putih dengan plat DD 3255 UB.

"Pelakunya ibu-ibu pake masker dan helem, dia naik motor vario, pas datang dia berpura pura mencari bapak saya," ujarnya.

Ia menyebutkan emak-emak ini sudah dua kali beraksi di tokonya.

"Sudah 2 kali terjadi bulan kemarin sama yang terbaru Jumat 9 Februari kemarin, dengan pelaku yang sama," ujarnya, Minggu (11/2/2024).

Modus pelaku saat melancarkan aksinya yakni berpura-pura menjadi kerabat orang tua pemilik toko.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved