Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PSM Makassar

PSM Makassar Tak Agendakan Uji Coba Usai Libur Panjang, Pengamat Sentil Bernardo Tavares Cs

Latihan perdana PSM Makassar menjadi kesiapan bagi Laskar Phinisi sebelum memulai laga menghadapi Persita Tangerang 4 Februari mendatang.

Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Alfian
Official PSM Makassar
Victor Mansaray latihan bersama pemain PSM Makassar di Stadion Brawijaya jelang bersua Persik Kediri pada pekan 23 Liga 1 2023/2024, Minggu (17/12/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Skuad PSM Makassar akan kembali menggelar sesi latihan, Selasa (16/1/2024), Stadion Kalegowa, Kabupaten Gowa.

Latihan perdana PSM Makassar menjadi kesiapan bagi Laskar Phinisi sebelum memulai laga menghadapi Persita Tangerang 4 Februari mendatang.

Namun, PSM Makassar belum menjadwalkan sesi uji coba sebelum pertandingan perdana tersebut.

Media Officer PSM Makassar Sulaiman Abdul Karim mengatakan, saat ini belum ada jadwal untuk agenda uji coba.

"Kalau uji coba, belum ada dijadwalkan," katanya saat dihubungi, Senin (15/1/2024).

Bahkan beberapa pemain yang dipanggil ke Timnas Indonesia dipastikan tak ikut dalam sesi latihan kali ini.

Baca juga: Warna PSM Makassar di Timnas Indonesia, Dari Asnawi Hingga Yakob Sayuri

Mereka adalah Yakob Sayuri, Mufli Hidayat, Sulthan Zaky dan Syamil Bahij.

Yakob Sayuri masih memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 yang berlangsung di Qatar. 

Sedangkan, Mufli, Zaky dan Syamil masih mengikuti pemusatan latihan Timnas Indonesa U-20.

"Sampai 28 Januari kalau tidak salah, kalau ada yang belum gabung, mungkin sudah komunikasi sama pelatih," ungkapnya.

Pengamat Sepak bola Mirdan Midding mengatakan, tentu dengan libur cukup panjang hingga satu bulan lamanya para pemain PSM harus melakukan uji tanding.

"Harusnya ada, karena setelah satu bulan tidak bermain full itu harus ada game-game walaupun itu di bawah kualitas dari PSM untuk menghindari cedera," katanya.

Uji tanding, kata Mirdan, seperti halnya game kecil dalam tim sendiri ataupun tim lain sebagai lawan mereka.

"Jadi disitu ada gamenya dan ada latihan mental juaranya yang tergabung," ungkapnya.

"Sangat tergantung dari variasi dan sistem latihan dan porsinya oleh pelatih," tambah dia.

Menurutnya, jika menghadapi lawan diatas mereka resiko untuk cedera sebelum pertandingan sebenarnya sangay besar

"Itu juga harus berhati-hati, karena sesuatu yang paling aman itu kalau melawan teman sendiri," ujarnya.

Olehnya, lanjut Mirdan, sistem variasi latihan harus dimaksimalkan selama sesi latihan untuk mengembalikan kualitas dari PSM Makassar pasca libur panjang.

"Jadi itu sistem variasi latihan yang harus diperbanyak," jelasnya.

Trik Latihan Kiper

Pelatih kiper PSM Makassar Muhammad Sabilillahi punya cara untuk tingkatkan kualitas anak asuhnya.

Dia secara khusus melatih empat penjaga gawang PSM Makassar yang masih muda.

Yaitu, Reza Arya, Ardiansyah, Raka Octa, dan Syamil Bahij.

Empat penjaga gawang ini masih sangat muda dan masih punya cukup waktu untuk berkembang.

Sabilillahi mengaku empat penjaga gawang Juku Eja punya kelebihan masing-masing.

Kelebihan ini terus ditingkatkan.

Sembari menambal kekurangan yang ada.

Pelatih asal Jakarta ini punya cara untuk menutupi kekurangan kiper.

Yaitu dengan menambahkan latihan analisis.

Baik analisis pertandingan maupun latihan.

Hal ini untuk melihat perkembangan serta kekurangan penjaga gawang.

“Pastinya ada yah, kalau coach pribadi memang di sini coach menambahkan satu analisa jadi kita pada saat setiap latihan atau bertanding selalu kita ada analisa,” katanya kepada tribun timur, Minggu (14/1/2024).

“Kalau kelebihannya semuanya punya kelebihan yang berbeda yah dari empat ini, coach tidak bisa banyak membeberkan tapi memang masih bisa banyak dikembangin lagi dari kiper-kiper muda ini,” sambungnya.

Kiper sendiri menganalisa penampilannya.

Dengan metode ini, penjaga gawang bisa melihat titik lemahnya.

“Kita panggil kiper-kiper untuk menganalisa latihan agar kedepannya mereka bisa jauh lebih improve dan mungkin yang jauh lebih bagus,” ujarnya.

“Karena dengan analisa ini kami jadi bisa melihat dimana titik harus kita perbaiki,” tambahnya.

Kemudian motivasi kepada kiper menyesuaikan.

Kiper muda punya pandangannya sendiri.

Sehingga peran pelatih memberikan arahan yang sesuai.

Sehingga penjaga gawang bisa tampil dengan level maksimal.

“Untuk motivasi pasti yah mengingat ini kiper-kiper muda sudut pandangnya, motivasinya juga berbeda, jadi setiap individu dimotivasi dengan sesuai,” tandas Sabilillahi.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved