Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

PLN Siap Pasok 100 Persen Energi Bersih di Tana Toraja dan Toraja Utara

PT PLN (Persero) akan memasok energi bersih di Tana Toraja dan Toraja Utara untuk pengembangan kawasan wisata yang bebas polusi dan ramah lingkungan.

Penulis: Rudi Salam | Editor: Sakinah Sudin
PLN UID Sulselrabar
Suasana Kete Kesu, salah satu destinasi wisata di Toraja Utara, beberapa waktu lalu. PLN berkomitmen mendukung pengembangan destinasi wisata berkelanjutan (green tourism) di Toraja. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT PLN (Persero) akan memasok energi bersih di Tana Toraja dan Toraja Utara untuk pengembangan kawasan wisata yang bebas polusi dan ramah lingkungan.

General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) Moch Andy Adchaminoerdin mengatakan bahwa PLN akan menerapkan 100 persen penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT).

PLN akan melistriki daerah yang terkenal akan ritual pemakaman, rumah adat tongkonan dan ukiran kayunya tersebut dari empat Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro yang terletak di Makale dan Rantepao.

Andy menyebut, total daya mampu pembangkit di Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara berbasis air sebesar 27,7 Mega Watt (MW) yakni PLTM Malea berkapasitas 6,7 MW, PLTM Pongbatik berkapasitas 3 MW, PLTM Madong dengan kapasitas 10 MW dan PLTM Maiting Hulu 8 MW.

Program green tourism PLN tersebut dikemas dalam tajuk Toraja GENTLE yaitu Green Electrifying Lifestyle Ecosystem Kawasan Wisata Toraja dan Toraja Utara yang berbasis energi ramah lingkungan.

“Jadi sekarang penggunaan energi hijau ini menjadi suatu kebutuhan atau kewajiban yang harus kita mulai dari sekarang," kata Andy dalam keterangan resminya kepada Tribun-Timur.com, Sabtu (30/12/2023)..

"Terkait dengan green tourism, kami dukung penuh, karena segala energi masa depan itu adalah energi listrik,” jelasnya.

Andy memaparkan, untuk memasifkan serta mendukung ekosistem kendaraan listrik, PLN telah menyiapkan infrastruktur SPKLU yang terletak di PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Rantepao.

Saat ini, tercatat sudah ada 19 SPKLU yang tersebar di 11 Lokasi dalam provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat.

“Tentunya ke depannya penyediaan infrastruktur pengisian kendaraan Listrik akan terus kami masifkan," tambah Andy.

Guna meningkatkan nilai tambah lainnya, PLN juga menyediakan Renewable Energy Certificate (REC) bagi para pelaku industri khususnya perhotelan.

Pihaknya pun optimis, dengan sinergi antara PLN dengan stakeholder, penggunaan energi bersih tersebut dapat turut memberikan sumbangsih dalam peningkatan animo wisata di Kabupaten Toraja dan Toraja Utara.

Asisten Administrasi Umum Toraja Utara, Samuel Sampe Rompon mengatakan bahwa pihaknya mengapresiasi PLN dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.

“Tentu kami sangat berterima kasih sekaligus memberikan dukungan penuh kepada PLN dalam upaya mewujudkan pariwisata berkelanjutan melalui penggunaan energi ramah lingkungan di destinasi wisata Toraja Utara," katanya, dalam keterangan tertulis.

Hal yang sama juga disampaikan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Tana Toraja Muhammad Safar yang juga memberikan apresiasi kepada PLN dalam menghadirkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di beberapa titik.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved