Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tamu Tribun

Yamali TB Ajak Tribun Timur Kolaborasi dalam Menekan Kasus TBC di Sulsel

Kasri Riswadi, selaku Koordinator Program Yamali TB Sulsel, menyampaikan informasi berdasarkan laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO) per November 2023

Editor: Saldy Irawan
TRIBUN-TIMUR.COM
Keterangan: Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) melalukan Kunjungan ke kantor Redaksi Tribun Timur, Jl Cendrawasih nomor 430, Kota Makassar, Kamis (7/12/2023)   

TRIBUN-TIMUR.COM - Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) melakukan kunjungan ke kantor Redaksi Tribun Timur yang beralamat di Jalan Cendrawasih nomor 430, Kota Makassar, pada hari Kamis (7/12/2023).

Kegiatan ini dihadiri oleh beberapa tokoh penting, antara lain Kepala SSR Kota Makassar, Nurul Fajriyah, Kordinator Program Yamali TB, Kasri Riswadi, dan Kader Puskesmas Cendrawasih, Husnawati.

Turut hadir pula beberapa tokoh kesehatan, seperti Kader RSUD Daya Makassar, Suryani, Kader IPCN RSUD Labuan Baji, Barlian, serta sejumlah Kader Yamali TBC, di antaranya Marissa.

Kasri Riswadi, selaku Koordinator Program Yamali TB Sulsel, menyampaikan informasi berdasarkan laporan Badan Kesehatan Dunia (WHO) per November 2023, bahwa Indonesia saat ini menduduki peringkat kedua sebagai negara dengan kasus TBC tertinggi di dunia, dengan estimasi kasus mencapai 1.060.000.

"Kasus TBC di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya, menjadi masalah bersama bagi kita sebagai bangsa Indonesia, mengingat TBC merupakan penyebab kematian terbanyak di negeri ini," ujarnya.

Riswadi juga mengungkapkan bahwa di provinsi Sulawesi Selatan sendiri, angka estimasi kasus pada tahun 2023 mencapai sekitar 47 ribu, dengan temuan kasus mencapai 60 persen dari total estimasi.

“Estimasi kasus TBC pada tahun 2023 di Sulawesi Selatan terus meningkat hingga 47.075, dibandingkan tahun sebelumnya hanya sekitar 35.210 kasus," tambahnya.

Ia juga menjelaskan bahwa TBC dapat menular dalam satu kasus kepada 10 sampai 15 orang, dan dari 47 ribu kasus yang terdeteksi, hanya 60 persen yang telah terungkap, sementara 40 persennya masih belum terdeteksi.

Riswadi menekankan peran Yamali TB sebagai komunitas yang berusaha untuk menyentuh langsung masyarakat, bertujuan untuk membantu memerangi TBC dan meningkatkan kesadaran akan pencegahannya.

"Yamali TB merupakan inisiatif komunitas yang berfokus pada kemanusiaan dan kepedulian, terutama terhadap individu dan masyarakat yang terdampak oleh masalah kesehatan sosial, khususnya Tuberkulosis," jelasnya.

Yamali TB bertekad untuk terus mengadakan kegiatan penyuluhan di Kota Makassar guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang upaya pencegahan TBC.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved