Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Komunitas Bocah Tua Nakal Angkut Sampah di Pantai Terluar Makassar, Pengunjung Diminta Pakai Tumbler

BTN bersihkan pantai untuk mencegah terjadinya tumpukan sampah dan abrasi pantai.

Editor: Ansar
BTN
Komunitas pecinta alam Bocah Tua Nakal (BTN) usai aksi bersih-bersih sampah di Pulau Lanjukang, Makassar. 

TRIBUN-TIMUR.COM - Komunitas pecinta alam Bocah Tua Nakal (BTN) aksi bersih-bersih sampah di Pulau Lanjukang, Makassar.

Lanjukang adalah pulau terluar di Kota Makasaar.

BTN bersihkan pantai untuk mencegah terjadinya tumpukan sampah dan abrasi pantai.

Hal tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian Pulau Lanjukang.

Kegiatan ini merupakanlanjutan observasi Pulau Lanjukang yang dilaksanakan tiga bulan lalu.

Ketua BTN Ramlan AZ apresiasi Camat Kepulauan Sangkarrang karena mendukung dan terlibat dalam kegiatan tersebut.

"Bersih-bersih pantai ini dipadukan dengan kegiatan sosial lainnya seperti penanaman pohon, dialog konservasi, dan kegiatan sunatan masal," kata pria yang akrab disapa Om Boy tersebut.

Ketua Panitia, A. Ilham Rusli, menjelaskan, aksi sosial ini melibatkan 175 orang perwakilan dari komunitas dan kelompok pecinta alam di Makassar.

"Kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap kelestarian lingkungan sekitar kita," kata dia.

Dia mengajak semua pihak untuk bersatu dalam menjaga Pulau Lanjukang agar tetap asri dan lestari.

Sampah yang terkumpul selama kegiatan akan diserahkan kepada petugas setempat untuk dibuang ke tempat pembuangan akhir.

"Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan edukasi kepada warga pulau tentang pengelolaan sampah yang tepat. Kita harus bersama mencegah pencemaran lingkungan," kata dia.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari program rutin.

Diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, terutama di tempat-tempat wisata yang belum dikelola secara profesional.

Pelaku wisata, termasuk operator perjalanan, juga diingatkan untuk meminimalisir penggunaan sampah plastik dengan menggunakan tumbler sebagai gantinya. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved