Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Alasan Timnas Anies Baswedan-Cak Imin Tak Ajak Jusuf Kalla Gabung Pemenangan Amin di Pilpres 2024

Meski selama ini dikenal dekat dengan Anies Baswedan, Jusuf Kalla rupanya tidak masuk timnas capres cawapres Amin.

Editor: Ari Maryadi
Tribunnews.com
Anies Baswedan menemi Jusuf Kalla di kediaman mantan Wapres RI itu di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (7/10/2023). 

TRIBUN-TIMUR.COM -- Meski selama ini dikenal dekat dengan Anies Baswedan, Jusuf Kalla rupanya tidak masuk timnas capres cawapres Amin.

Mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 itu tidak masuk tim pemenangan dari ketiga capres.

Baik Timnas Anies Baswedan-Cak Imin, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, ataupun Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Jusuf Kalla adalah wakil presiden pada dua rezim berbeda.

Pertama, Jusuf Kalla mendampingi pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono pada periode 2004-2009 silam.

Kedua, Jusuf Kalla mendampingi Joko Widodo pada periode 2014-2019.

Setelah menyelesaikan pemerintahan, Jusuf Kalla memilih mengurus organisasi sosial dan keagaaman.

Ia menjabat Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) dan Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI).

Wakil Kapten Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Sudirman Said, menyebut bahwa Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla tidak bisa bergabung ke dalam Timnas AMIN.

"Pak JK mungkin tidak bisa bergabung, karena beliau kan ketua PMI, saya saja kan sebagai sekjen tahun lalu mengundurkan diri," kata Sudirman di rumah pemenangan AMIN, Jakarta Pusat, Kamis (16/11/2023).

Sudirman mengatakan bahwa JK ingin PMI tetap menjaga netralitas di Pemilu 2024.

"Kita ingin menjaga netralitas PMI dan menjaga etik," pungkasnya.

Sebelumnya, Susunan Tim Pemenangan Nasional pasangan AMIN (Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar) resmi diumumkan.

Eks Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus didapuk menjadi kapten tim.

"Kapten tim yakni bapak Muhammad Syaugi Alaydrus," kata Anies di Rumah Tim Pemenangan AMIN, Jalan Diponegoro 10, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (14/11/2023), disambut tepuk tangan dari Struktur Tim Pemenangan yang hadir.

Saat Anies mengumumkan Syaugi sebagau Kapten Tim Pemenangan AMIN, eks Kabasarnas itu langsung berdiri menyapa rekan media yang hadir.

Kemudian Anies juga membacakan portofolio Syaugi. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyoroti jabatan Syaugi yang pernah menjadi Kepala Basarnas.

"Mudah-mudahan membawa kita terbang makin tinggi dan dengan pengalaman, beliau sebagai Kepala Badan pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Insya Allah beliau akan bekerja bersama untuk sama-sama menyelamatkan bangsa Indonesia," ujar Anies.

Anies mengatakan pengumuman ini bukan berarti kerja-kerja pasangan Anies-Muhaimin baru dimulai.

Dia menyebut pengumuman tim sukses untuk pasangan capres dan cawapres ini memenuhi syarat dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Ketika ini diumumkan itu bukan ini baru mau kerja, selama ini sudah banyak bekerja begitu banyak di banyak tempat," tandas Anies.

Berikut Susunan Tim Pemenangan AMIN yang diumumkan hari ini.

1. CAPT: MUHAMMAD SYAUGI ALAYDRUS

2. CO-CAPT 1: SUDIRMAN SAID

3. CO-CAPT 2: THOMAS TRIKASIH LEMBONG

4. CO-CAPT 3: AL MUZZAMMIL YUSUF

5. CO-CAPT 4: NIHAYATUL WAFIROH

6. CO-CAPT 5: AZRUL TANJUNG

7. CO-CAPT 6: NASIRUL MAHASIN

8. CO-CAPT 7: LEONTINYS ALPHA EDISON

9. CO-CAPT 8: YUSUF MUHAMMAD MARTAK

10. CO-CAPT 9: KI KRT H LEBDO NAGORO ANOM SUROTO (KI ANOM SUROTO)

11. CO-CAPT 10: MUHAMMAD JUMHUR HIDAYAT

12. CO-CAPT 11: MAKSUM FAQIH

13. CO-CAPT 12: SUYOTO

14. SEKJEN: NOVITA DEWI

15. BENDAHARA: GEDE WIDIADE

16. TIM HUKUM NASIONAL: ARI YUSUH AMIR

(Sumber: Tribunnews.com/Reza Deni)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sudirman Said Sebut JK Tak Bisa Bergabung ke Timnas AMIN: Kami Ingin Jaga Netralitas PMI

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved